Jakarta, Pahami.id –
Bencana banjir Dan tanah longsor tekan area area SukabumiJawa Barat, efek ekstrem dari wilayah yang terjadi di wilayah tersebut, Kamis (6/3).
“Distrik Sukabumi telah mengalami beberapa peristiwa bencana yang disebabkan oleh cuaca ekstrem dan hujan lebat untuk waktu yang lama,” kata manajer Pusdalops Center (Pusdalops) dari Kabupaten BPBD Daeng Sutisna dalam sebuah pernyataan pada hari Jumat (7/3).
Berdasarkan data BPBD di Kabupaten Sukabumi, ada 17 sub -distrik yang dipengaruhi oleh banjir dan tanah longsor.
Yaitu Kadudampit, Kurugkar, Pabuanratu, Walan, Barargadung, Cisaat, Cikembar, Warungkiara, Sagaren, Curve, Bidan, Ciemas, Cimuaruah, Sabat, Gun, Cikakak, dan Cicantayan.
Berdasarkan data BPBD Regency Sukabumi hingga 6.00 WIB, bencana juga menyebabkan 1 orang meninggal di distrik Simpenan.
“Tujuh orang hilang/belum ditemukan, dua di distrik Simpenan, tiga di distrik Dukong, dan dua di distrik Palabuhanratu,” kata Daeng.
Selain itu, 116 rumah tangga atau 204 yang terkena dampak dan 31 keluarga atau 159 orang harus mengosongkan efek bencana.
Sukabumi Regency BPBD juga menyatakan bahwa bencana itu menyebabkan lima rumah rusak parah, lima rumah rusak, 120 rumah tenggelam, 120 facum/fakultas terpengaruh.
(Dis/wis)