Jakarta, Pahami.id —
Amerika Serikat (AS) terdakwa Iran terlibat dalam serangan milisi Houthi untuk melewati kapal laut Merah.
Hal tersebut disampaikan AS saat memaparkan informasi intelijen untuk menunjukkan keterlibatan Iran dalam serangan tersebut. AS mengatakan dukungan Iran diberikan dalam bentuk senjata dan intelijen taktis.
“Kami tahu Iran sangat terlibat dalam perencanaan serangan terhadap kapal di Laut Merah,” kata Juru Bicara Keamanan Nasional Adrienne Watson dalam pernyataannya, Jumat (22/12), dilansir. Al Jazeera.
Hal ini, lanjut Watson, konsisten dengan dukungan material jangka panjang Iran dan dorongan terhadap tindakan Houthi yang mengganggu stabilitas.
“Ini merupakan tantangan internasional yang menuntut tindakan kolektif,” kata Watson.
Analisis visual menunjukkan ciri-ciri serupa drone KAS-04 Iran dan drone digunakan oleh Houthi. Fitur yang sama juga ditemukan pada rudal Iran dan Houthi.
Kelompok milisi Houthi telah melancarkan puluhan serangan drone dan rudal terhadap kapal yang melewati Laut Merah. Serangan-serangan tersebut terutama dilakukan terhadap kapal-kapal yang berafiliasi dengan Israel.
Aksi ini dianggap sebagai bentuk dukungan Houthi terhadap warga Palestina yang dibombardir Israel.
Sebelum invasi Israel ke Palestina, kelompok Houthi kerap menyerang wilayah tersebut. Namun, serangan baru-baru ini membuat pemerintahan Perdana Menteri Benjamin Netanyahu dan sekutu dekatnya, AS, gelisah.
AS bahkan membentuk koalisi 10 negara di Laut Merah untuk mencegah serangan lebih lanjut dari kelompok Houthi.
(pantat/pantat)
[Gambas:Video CNN]
!function(f,b,e,v,n,t,s){if(f.fbq)return;n=f.fbq=function(){n.callMethod?
n.callMethod.apply(n,arguments):n.queue.push(arguments)};if(!f._fbq)f._fbq=n;
n.push=n;n.loaded=!0;n.version=’2.0′;n.queue=[];t=b.createElement(e);t.async=!0;
t.src=v;s=b.getElementsByTagName(e)[0];s.parentNode.insertBefore(t,s)}(window,
document,’script’,’//connect.facebook.net/en_US/fbevents.js’);
fbq(‘init’, ‘1047303935301449’);
fbq(‘track’, “PageView”);