Jakarta, Pahami.id —
Pemerintah Amerika Serikat menyita pesawat komersial Boeing milik pemerintah Venezuela yang dibeli Iran pada Minggu (11/2) waktu setempat.
Departemen Kehakiman AS menyita Boeing 747 setelah mendarat di Bandara Florida, AS, karena melanggar peraturan pemerintah federal.
Pesawat milik negara Venezuela itu diduga ilegal karena dibeli dari Iran yang terkena sanksi AS dan negara Barat.
Pesawat yang sebelumnya milik maskapai Iran Mahan Air itu dialihkan kepemilikannya ke perusahaan kargo Venezuela Emtrasur. AS mencurigai Mahan Air memberikan dukungan penuh kepada Pasukan Quds Korps Garda Revolusi Iran hingga AS pun menjatuhkan sanksi.
Pejabat Departemen Kehakiman AS mengatakan penjualan pesawat dari Iran dilakukan tanpa izin AS, melanggar undang-undang ekspor, dan menguntungkan paramiliter Iran yang dilarang oleh AS.
AS sendiri telah menjatuhkan sanksi terhadap Mahan Air selama empat tahun.
“Departemen Kehakiman berkomitmen untuk memastikan bahwa undang-undang AS tidak mengizinkan aktor negara yang bermusuhan untuk terlibat dalam aktivitas jahat yang mengancam keamanan nasional,” kata Asisten Jaksa Agung Matthew Olsen, seperti dikutip Suara Amerika.
Pemerintah Argentina sebelumnya memperoleh Boeing 747 milik perusahaan Venezuela tersebut pada Juni 2022. Beberapa pekan kemudian langsung melakukan prosedur pengambilalihan pesawat tersebut.
Argentina resmi mengalihkan hak kendali atas pesawat tersebut pada Minggu (11/2). Departemen Kehakiman AS kemudian mengatakan Boeing 747 tersebut akan “siap untuk dibuang”, namun tidak menjelaskan lebih lanjut.
Departemen Kehakiman AS sebelumnya mengidentifikasi kapten pesawat tersebut sebagai mantan komandan Garda Revolusi Iran. Pejabat kementerian juga menyatakan bahwa data penerbangan pesawat tersebut mencakup pendaratan di Moskow, Caracas, dan Teheran.
(membaca)
!function(f,b,e,v,n,t,s){if(f.fbq)return;n=f.fbq=function(){n.callMethod?
n.callMethod.apply(n,arguments):n.queue.push(arguments)};if(!f._fbq)f._fbq=n;
n.push=n;n.loaded=!0;n.version=’2.0′;n.queue=[];t=b.createElement(e);t.async=!0;
t.src=v;s=b.getElementsByTagName(e)[0];s.parentNode.insertBefore(t,s)}(window,
document,’script’,’//connect.facebook.net/en_US/fbevents.js’);
fbq(‘init’, ‘1047303935301449’);
fbq(‘track’, “PageView”);