Berita Anak-Ayah di Blora Tewas Diduga Diracun, Polisi Ekshumasi Jenazah

by


Jakarta, Pahami.id

Ayah dan anak di BloraJawa Tengah, kematian diduga diracuni. Mayatnya telah dikubur, tetapi polisi akan menghancurkan makam atau penggantian otopsi.

“Kedua korban dikatakan telah meninggal karena minum botol botol yang dicampur dengan zat berbahaya,” Kasatrescrimen Blora AKP Submar di Blora, dikutip dari Di antaraSenin (3/3).

Korban bersifat musklinis (45) dan S (9). Muslikin meninggal di rumahnya, sementara S meninggal di pusat kesehatan setempat pada hari Jumat (21/2).


Selamet menjelaskan bahwa polisi masih menyelidiki pembunuhan ayah dan anak.

Penyelidik ingin menentukan apakah di dalam tubuh korban masih ada bahan yang tersisa dari air yang mereka miliki kesempatan untuk minum. Ini untuk mengetahui penyebab sebenarnya dari kematian kedua korban.

“Proses pembongkaran kuburan korban telah disetujui oleh keluarga korban. Otopsi dilakukan untuk menentukan apakah ada hubungan antara para korban ketika dia meninggal dengan air mineral yang diduga mengandung zat berbahaya,” katanya.

Bagi beberapa saksi itu telah ditanyai oleh polisi. Dugaan pelaku yang masih kerabat korban juga ditangkap pada hari Selasa (25/2).

“Kami berhasil menangkap pelaku pada hari Selasa di Samarinda City, Kalimantan Timur,” kata Kepala Polisi Blora AKBP Wawan Andi Susanto di Blora pada hari Rabu.

(TSA/antara)