Jakarta, Pahami.id –
Sebanyak empat penduduk Pancasila Hamlet, Kampung Papalang, distrik Mamju, Sulawesi Barat, terbunuh setelah Partai Minuman Keras yang terkonsolidasi dan 12 masih dalam perawatan. Polisi juga menyelidiki kasus ini.
“Ya, memang benar, empat pemuda dilaporkan meninggal setelah minum alkohol,” kata Kepala Polisi Kaluku API Makmur pada hari Sabtu (9/20).
Peristiwa itu terjadi pada hari Kamis (18/9) sekitar pukul 20:00, ketika sekelompok pemuda berkumpul untuk pesta alkohol.
“Lalu dua pemuda lainnya datang dengan sebotol prangko tikus (CT) dan kemudian dicampur dengan minuman energi dalam botol dan dimakan bersama,” katanya.
Setelah itu, pada hari Jumat (19/9) orang -orang muda yang menggunakan alkohol campuran, tiba -tiba mual dan muntah, sehingga mereka dilarikan ke Rumah Sakit Puskesmas dan Mitra Manacarra untuk perawatan medis.
“Namun, hari ini sekitar pukul 10:10, empat korban menderita pernapasan parah dan menyatakan kematian,” katanya.
Sementara itu, kemakmuran mengatakan partainya melakukan penyelidikan dan memeriksa beberapa saksi untuk mengetahui penyebab sebenarnya dari kematian empat korban, Jayadi (17), Marjiadi (24), Aswin (21) dan Riadin (19)
“Sementara itu, masih ada 12 orang dalam perawatan medis,” katanya.
(mir/dmi)
