Jakarta, Pahami.id —
Sebanyak 39 orang mengeluh pusing dan mual pasca terjadi kebocoran gas kimia di fasilitas teknik pesawat di Bandara Internasional Kuala Lumpur, Malaysiapada Kamis (4/7) waktu setempat.
Pemadam kebakaran di negara bagian Selangor mengatakan mereka menerima panggilan darurat mengenai kebocoran bahan kimia di fasilitas Teknik Pesawat Zona Selatan Sepang pada pukul 11.23.
Pemadam kebakaran memastikan bahwa fasilitas teknik yang mengalami kebocoran gas terletak terpisah dari terminal penumpang.
Korban terdampak adalah mereka yang bekerja di tiga perusahaan yang beroperasi di lokasi dimaksud.
“Sebanyak 39 orang mengeluh pusing dan mual, 14 orang dilarikan ke unit bencana udara untuk mendapat perawatan, sedangkan satu orang dirawat di rumah sakit,” demikian keterangan pemadam kebakaran Selangor, seperti diberitakan. Reuters.
Bahan kimia tersebut diidentifikasi sebagai metil merkaptan, yang ditambahkan ke gas minyak cair sebagai penghilang bau. Kebocoran tersebut berasal dari tangki yang tidak digunakan di fasilitas tersebut.
Setelah kejadian tersebut, kebocoran telah diperbaiki sementara tangki akan dibongkar dan dibuang.
(Dna)