Jakarta, Pahami.id –
Sebanyak 34 orang terbunuh oleh banjir bandang yang melanda beberapa wilayah di India termasuk Kashmir Dalam situasi Uttarakhand.
Komisaris distrik Kishtwar, Pankaj Kumar Sharma, mengatakan jumlah orang yang dapat meningkat ketika upaya pencarian berlanjut.
“Kami menemukan 34 mayat dan menyelamatkan 35 yang terluka,” Sharma, dikutip oleh AFP.
Pejabat lain mengatakan situasi di sekitar Kashmir luar biasa. Dia juga menyebutkan 50 orang yang disapu banjir.
Banjir menghantam pegunungan Himalaya dan daerah sekitarnya termasuk kota Chasoti setelah hujan lebat atau cloudburst. Hujan juga menyebabkan tanah longsor.
Salah satu pejabat juga mengatakan banjir itu juga dicuci oleh dapur umum dan posisi keamanan di Kishtwar.
“Sejumlah besar jemaat berkumpul untuk makan siang dan mereka tersapu. Sepuluh orang masih hilang,” katanya, Saluran NewsAsia.
Dalam sebuah video yang beredar di media sosial, rumah itu dipandang rusak dan di sekitar aliran lumpur dan puing -puing yang terlihat. Jalan -jalan itu juga rusak oleh badai intens yang menghantam daerah itu selama beberapa hari.
Ketua Menteri Kashmir Omar Abdullah mengatakan dia telah memindahkan sumber daya. Namun, tim penyelamat mungkin mengalami kesulitan mencapai lokasi.
Abdullah juga menyatakan belasungkawa kepada keluarga para korban dan kesedihan yang mendalam dari bencana “tragis”.
Hujan lebat sering terjadi di Himalaya yang terpapar banjir dan tanah longsor.
Para ahli mengatakan hujan deras telah meningkat dalam beberapa tahun terakhir karena perubahan iklim, sementara kerusakan badai juga meningkat karena perkembangan yang tidak direncanakan di wilayah pegunungan.
(Isa/DNA)
