sumber gambar, ap
Menteri Pertahanan Ukraina Valery Heletey tidak merinci senjata yang dipindahkan atau nama negara yang terlibat.
Negara-negara anggota NATO telah mulai mengirim senjata ke Ukraina untuk membantu pasukannya melawan separatis yang didukung Rusia di timur, kata Menteri Pertahanan Ukraina Valery Heletey.
Menteri Pertahanan Heletey tidak merinci senjata yang dikirim atau nama negara yang terlibat.
Dia mengatakan kepada wartawan Minggu (14 September) bahwa dia telah menegosiasikan pengiriman senjata pada pertemuan bilateral dengan menteri pertahanan NATO pada pertemuan puncak NATO di Wales, Inggris pada awal September.
Pernyataan serupa sebelumnya dibantah oleh lima anggota NATO, termasuk Amerika Serikat.
Perdana Menteri Ukraina mengatakan NATO adalah “satu-satunya kendaraan” untuk melindungi negaranya dari Rusia, yang dia dan Barat tuduh ikut campur di timur.
Moskow membantah mengirim pasukan untuk membantu pemberontak pro-Rusia yang telah terlibat dalam perang sengit dengan pasukan pemerintah di wilayah Donetsk dan Lushank sejak April.
Sedikitnya 2.600 orang tewas dalam konflik lima bulan itu.
Gencatan senjata telah berlaku sejak 5 September, tetapi baru-baru ini terjadi beberapa kekerasan di daerah sensitif seperti bandara Donetsk.
