Pahami.id – Coros, pembuat perangkat GPS olahraga dan perangkat lunak pelatihan untuk atlet dan pelancong, mengumumkan peluncuran jam tangan pintar terbaru mereka. Itulah Coros Vertix 2S yang juga resmi hadir di pasar Indonesia melalui PT. Denka Pratama Indonesia.
Edisi terbaru dari seri jam tangan pintar olahraga Vertix, Coros Vertix 2S dirancang untuk petualangan dan membantu atlet menaklukkan medan terjal, kondisi ekstrem, dan petualangan panjang.
Coros Vertix 2S menawarkan fitur-fitur yang ditingkatkan dari jam tangan andalan merek tersebut, dengan masa pakai baterai yang sangat lama, keakuratan GPS yang presisi, daya tahan, dan semua fitur yang disukai pengguna dari Vertix 2 generasi sebelumnya.
Lewis Wu, CEO Coros Wearables, menyatakan bahwa seri Coros Vertix telah menjadi jam tangan yang dipercaya oleh para atlet ultra-endurance, pendaki, dan penggemar gunung selama lima tahun terakhir.
“Vertix 2S adalah langkah lain dalam menyediakan teman perjalanan terbaik bagi para atlet. Dengan sensor detak jantung yang ditingkatkan, keakuratan GPS tidak tertandingi dalam aktivitas luar ruangan, terutama panjat tebing. Vertix 2S telah dipercaya oleh atlet profesional seperti Tommy Caldwell, Sally McRae, dan Kilian Jornet dalam sesi latihan dan aktivitasnya.” dia berkata.
Berikut fitur-fitur terbaru dari Coros Vertix 2S:
Menyusul kesuksesan pendahulunya, Coros Vertix 2S kini memiliki pembaruan perangkat keras yang mencakup sensor detak jantung berbasis pergelangan tangan paling akurat dari Coros, masa pakai baterai hingga 118 jam dengan GPS selalu aktif dan 48 hari penggunaan biasa.
Perangkat lunak inovatif dari Vertix 2S memberikan akurasi GPS paling presisi untuk hiking di luar ruangan.
Daya Tahan Bertemu Keanggunan
Coros Vertix 2S tahan terhadap kondisi ekstrim seperti digunakan menyelam hingga kedalaman 10 ATM atau dibawa ke pegunungan yang tidak ada tekanan ATM dan tetap dapat digunakan dengan performa terbaik.
Ditambah dengan tampilannya yang sporty dan elegan, sangat cocok digunakan untuk aktivitas outdoor, dengan 3 pilihan seri: Space (Hitam), Earth (biru) dan Moon (abu-abu). Untuk pertama kalinya di seri Vertix, Coros menyediakan 2 pilihan: strap silikon yang kuat dan nyaman serta strap nilon yang ringan.
Pengukur Denyut Jantung Berbasis Coros Smartwatch Paling Akurat
Data yang akurat penting bagi semua atlet. Denyut jantung dan GPS adalah dua masukan data terpenting yang dapat membantu atlet memperoleh wawasan tentang cara mereka berlatih, memulihkan, dan meningkatkan kebugaran.
Coros Vertix 2S memiliki sensor detak jantung optik Coros terbaru dengan 5-LED dan 4 detektor foto untuk memantau detak jantung secara akurat selama berolahraga dan untuk penggunaan sehari-hari.
Akurasi GPS Perjalanan yang Tak Tertandingi
Dilengkapi dengan dua frekuensi, pelacakan GPS yang akurat bagi pendaki yang menaklukkan dinding curam, cerobong asap, atau celah lebar tetap menjadi tantangan bagi semua merek jam tangan GPS.
Coros telah mengambil langkah maju yang besar dalam memecahkan masalah ini dengan algoritma GPS yang dioptimalkan untuk mode panjat tebing.
Maksimalkan performa atlet melalui Smartawtach
Dengan semua jam tangan Coros, atlet memiliki akses ke lebih dari sekedar jam tangan. Aplikasi Coros memberikan wawasan untuk memantau kemajuan pelatihan, membuat rencana pelatihan dan latihan, serta membuat rute tanpa biaya tambahan.
Coros Vertix 2S juga mencakup semua standar metrik pelacakan kesehatan di semua jam tangan Coros. Pengguna dapat memantau pemulihan, pelacakan tidur, variabilitas detak jantung, langkah, kalori, dan lainnya.
Coros Vertix 2S tersedia dan dapat dibeli di toko resmi Coros Indonesia dengan harga Rp. 13.000.000 dan Garansi Internasional 2 tahun.
Pembaruan Terbaru
Peluncuran Coros Vertix 2S terjadi setelah Coros mengumumkan Pembaruan Fitur April 2024. Pembaruan ini mencakup Screen Mirroring, Virtual Pacer dan optimalisasi GPS untuk mode panjat tebing.
Coros juga mendukung wawasan Bersepeda Kebugaran untuk perjalanan yang direkam pada jam tangan Coros. Ini membantu pengguna mendapatkan wawasan yang dapat ditindaklanjuti untuk meningkatkan kinerja dan mengoptimalkan pelatihan mereka, menampilkan kebugaran mereka pada skala 40-100 untuk lebih memahami kekuatan dan area yang perlu ditingkatkan.
