Pahami.id – Donkey mengungkapkan kekecewaannya setelah GPX gagal mengikuti MPL Season 12. Lewat Insta Story yang diunggahnya, Donkey menjelaskan kenapa GPX tidak bisa bermain di turnamen Mobile Legends.
CEO GPX ini mengaku dirinya dan tim yang dibentuknya hanyalah sekelompok orang yang bercita-cita masuk ke Mobile Legends.
Sayangnya, di akhir perjuangannya, GPX kembali gagal bersaing di MPL Season 12 mendatang. Donkey mengakui bahwa uang adalah salah satu alasan dia dan timnya gagal lagi.
“GPX hanyalah sekelompok orang yang tumbuh dari Mobile Legends dan memiliki impian untuk mengikuti kompetisi tertinggi. Namun karena situasi tidak bisa masuk. Akhir cerita, tetap saja uang yang menangKeledai menulis.
Donkey mengatakan bahwa dia dan GPX membutuhkan banyak uang untuk masuk ke MPL Indonesia. Pasalnya, harga slot turnamen tersebut mencapai Rp 37 miliar.
Gagal masuk kembali, Keledai mengaku kecewa dengan hasil akhir. Pasalnya, dia memikirkan nasib para pemain yang kini bergabung dengan GPX.
“Jujur saya pernah kecewa dengan dunia esports, tapi saya masih memikirkan nasib pemain yang saya bawa. Tetapi kadang-kadang mungkin sudah waktunya bagi mereka untuk memikirkan apa yang telah saya coba untuk mereka‘ jelas Keledai.
Rumor GPX bergabung dengan MPL Season 12 sudah cukup lama beredar. Sayangnya, tim bentukan Oura, Marsha dan Donkey kembali gagal masuk ke turnamen Mobile Legends.
(function(d, s, id) {
var js, fjs = d.getElementsByTagName(s)[0];
if (d.getElementById(id)) return;
js = d.createElement(s); js.id = id;
js.src=”https://connect.facebook.net/id_ID/sdk.js#xfbml=1&version=v11.0&appId=162978324367399&autoLogAppEvents=1″;
fjs.parentNode.insertBefore(js, fjs);
}(document, ‘script’, ‘facebook-jssdk’));
