Makassar, Pahami.id –
Sebanyak tujuh desa di tiga sub -SIR di Sinjai Registrars, Sulawesi Selatan, telah tenggelam banjir Karena hujan dengan intensitas tinggi.
“Banjir menghantam tujuh desa di tiga sub -pendedaian, Kabupaten Sinjai, untungnya dia tidak mengakibatkan kematian,” kepala data bencana BNPB, Pusat Informasi dan Komunikasi, Abdul Muhari dalam pernyataan tertulisnya pada hari Sabtu (6/14).
Lokasi banjir di distrik Tellulimpoe, Sinjai Utara dan Sinjai Timur. Sementara data korban terpengaruh total 60 kepala keluarga atau 271.
“Dengan hilangnya bahan yang terkena dampak, antara lain, 60 unit rumah, 3 unit fasilitas pendidikan, 9 unit kantor, 9 hektar beras dan beberapa titik jalan,” katanya.
Selain banjir, Muhari BNPB juga mendeteksi daerah dengan tingkat fasilitas pembakaran di lapisan atas tanah hingga Minggu (6/15), besok, di NUSA Tenggara Aceh, Riau, Kalimantan Barat dan Timur.
“Oleh karena itu, BNPB memohon upaya pencegahan awal untuk menjadi kunci keefektifan kebakaran hutan dan tanah dibandingkan dengan alat pemadam kebakaran ketika kebakaran telah dimulai,” katanya.
BNPB menarik bagi semua pemerintah daerah dan masyarakat untuk tetap terjaga dan bersiap untuk bencana alam.
“Meskipun memasuki musim transisi, cuaca ekstrem masih berpotensi terjadi di hampir setiap wilayah pulau,” katanya.
(FRA/MIR/FRA)
