Jakarta, Pahami.id –
Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump mengatakan dia akan bertemu presiden Rusia Vladimir Putin untuk menghentikan perang dengan Ukraina.
Trump mengatakan Putin tidak diharuskan bertemu Zelensky sebelum bertemu dengannya.
“Mereka ingin bertemu dengan saya, dan saya akan melakukan apa pun yang saya bisa untuk menghentikan pembunuhan,” kata Trump di ruang oval, Gedung Putih, Kamis (7/8), dikutip dari Afp.
Ketika ditanya apakah tenggat waktu masih berlaku setelah negosiasi dengan Witkoff, Trump tidak menjawab secara langsung.
“Semuanya terserah (Putin), kita akan melihat apa yang akan dia katakan,” katanya.
Sehari sebelumnya, Trump mengatakan bahwa pertemuan wajah dengan Putin bisa terjadi “segera,” setelah utusannya, Steve Witkoff, bertemu dengan pemimpin Rusia di Moskow.
Trump telah mencoba sejak melayani pada Januari 2025 untuk mengakhiri serangan militer Rusia di Ukraina, setelah membual selama kampanye bahwa ia akan mengakhiri konflik dalam waktu 24 jam.
Dia baru -baru ini meningkatkan tekanan pada Rusia, menetapkan batas waktu pada hari Jumat untuk Moskow untuk mencapai perjanjian gencatan senjata atau hukuman yang lebih buruk.
Sebelumnya Presiden Rusia Vladimir Putin mengatakan dia ingin segera bertemu Trump ketika dia menerima utusan AS untuk Steve Witkoff Timur Tengah di Moskow pada hari Rabu (6/8).
Kremlin memberikan sinyal positif ketika Putin bertemu Witkoff. Mereka menggambarkan pertemuan yang konstruktif dan bermanfaat.
“Presiden Putin mempresentasikan beberapa sinyal ke Amerika Serikat tentang masalah Ukraina. Sinyal serupa juga diterima dari Presiden Trump,” laporan media Rusia mengutip Kremlin.
(FRA/AFP/FRA)
