Jakarta, Pahami.id —
Sembilan orang tewas oleh tank tersebut Israel ditembak di kamp pengungsi Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) di Khan Younis Gaza pada Rabu (24/1).
“Dua peluru tank menghantam gedung yang menampung 800 orang. Kini 9 orang tewas, dan 75 orang luka-luka,” kata Thomas White, Direktur UNRWA di Gaza, dikutip AFP.
Ketua UNRWA Philippe Lazzarini mengutuk serangan itu. Dia mengatakan jumlah korban tewas mungkin bertambah.
Sebelumnya, White mengatakan pusat pelatihan UNRWA diserang, gedung-gedung dibakar, dan banyak korban jiwa.
Dalam siaran langsung Al Jazeera, api terlihat berkobar dan asap tebal mengepul dari dalam gedung. Lazzarini sebelumnya mengatakan shelter yang sama rusak akibat operasi militer.
Serangan brutal juga dilaporkan di dekat sebuah rumah sakit di Khan Younis pada hari Rabu.
Kantor media pemerintah kelompok Hamas mengatakan puluhan tank Israel mengepung rumah sakit Nasser dari semua sisi.
Selama tiga bulan agresi Israel di Palestina, jumlah korban tewas, terutama perempuan dan anak-anak, terus meningkat.
Hingga saat ini, dilaporkan 25.700 orang di Gaza tewas akibat genosida Israel.
(Dna)
!function(f,b,e,v,n,t,s){if(f.fbq)return;n=f.fbq=function(){n.callMethod?
n.callMethod.apply(n,arguments):n.queue.push(arguments)};if(!f._fbq)f._fbq=n;
n.push=n;n.loaded=!0;n.version=’2.0′;n.queue=[];t=b.createElement(e);t.async=!0;
t.src=v;s=b.getElementsByTagName(e)[0];s.parentNode.insertBefore(t,s)}(window,
document,’script’,’//connect.facebook.net/en_US/fbevents.js’);
fbq(‘init’, ‘1047303935301449’);
fbq(‘track’, “PageView”);
