Berita Satu-satunya Penumpang Air India Selamat, Ramesh Duduk di Kursi 11A

by
Berita Satu-satunya Penumpang Air India Selamat, Ramesh Duduk di Kursi 11A


Jakarta, Pahami.id

Viswashkumar Ramesh adalah penumpang Air selamat dari kecelakaan di kota Ahmedabad, India, pada hari Kamis (12/6).

Menurut pengakuan Ramesh, dia membuka dan melompat keluar dari keadaan darurat untuk menyelamatkannya. Namun, tidak jelas kapan Ramesh melompat, baik sebelum pesawat menabrak asrama atau sesudahnya.

Ramesh sendiri adalah warga negara Inggris keturunan India yang sedang dalam perjalanan kembali ke London bersama saudaranya. Lalu, di mana Ramesh duduk di pesawat?


Menunda Pas Pesawat yang dia kantong, Ramesh duduk di kursi 11a. “Dia duduk di dekat pintu darurat dan berhasil keluar dengan lompatan,” kata Vidhi Chaudhary, seorang perwira polisi senior di Ahmedabad, seperti yang dilaporkan oleh Zaman Hindustan.

Dalam rekaman video yang didistribusikan secara luas di media sosial dan saluran berita, seorang pria dengan darah yang penuh darah mengenakan celana gelap berjalan di jejak kaki. Pria itu adalah Ramesh yang kemudian dibantu oleh pejabat media untuk dibawa ke rumah sakit.

“Tiga puluh detik setelah keberangkatan, suara ledakan yang keras, dan pesawat itu segera jatuh,” kata Ramesh saat berada di ranjang rumah sakit.

“Semuanya terjadi begitu cepat, ketika saya bangun, saya melihat mayat di sekitar saya, saya takut, berdiri, lalu berlari.

Dia juga meminta bantuan untuk menemukan saudaranya, Ajay, yang duduk di baris yang berbeda dan saat ini. “Tolong bantu aku menemukannya,” kata Ramesh dengan suara gemetaran.

Boeing India 787-8 Dreamliner jatuh di dekat Bandara Internasional Sardar Vallabhbhai Patel, Ahmedabad, menabrak asrama mahasiswa BJ Medical College saat makan siang.

Ada 242 orang di pesawat India, yang terdiri dari 230 penumpang dan 12 kru kabin. Sebanyak 260 orang tewas dalam kecelakaan itu, di mana 241 adalah penumpang dan kru kabin. Korban tewas di luar penumpang dan kru kabin udara India sejauh ini dilaporkan mencapai 19.

(WIW)