Jakarta, Pahami.id –
Pemimpin Rumah Gereja Dunia Paus Leo XIV Dijual setelah persetujuan dari Dolton Village (Dewan Desa Dolton) pada awal Juli.
Walikota Dolton Jason House mengatakan pembelian rumah paus adalah momen langka dan hanya dapat terjadi sekali seumur hidup.
“Kami dapat memanfaatkan waktu ini dan bergerak maju atau tunduk kepada investor, kata -kata rumahan, mengambil Amerika Serikat hari ini.
Selain itu, House mengatakan pembelian rumah dapat mengembangkan ekonomi Dolton.
Sejauh ini belum ada informasi tentang harga rumah paus untuk dijual. Pengacara Dolton, Burt Odelson, mengatakan harga yang dijual lebih rendah dari yang mereka dapatkan.
Rumah anak -anak Leo akan dijual seharga US $ 245 ribu atau sekitar Rp3,9 miliar sebelum mereka secara resmi menjadi pemimpin Katolik dunia.
Setelah menjadi paus, rumah itu dibatalkan untuk dijual. Properti itu dilaporkan dilelang tetapi pemiliknya menolak untuk menjualnya dalam skema lelang.
Dalam beberapa bulan terakhir, rumah Paus telah menjadi tujuan wisata bagi penduduk setempat. Banyak yang berharap tempat itu akan menjadi museum atau semacam ziarah.
Beberapa penduduk tidak menyambut pembelian. Mereka khawatir tentang biaya pemeliharaan rumah, karena ekonomi Dolton adalah Morat-Maritim.
Paus dengan nama asli Robert Prevost menjadi pemimpin Katolik dunia pada 8 Mei menggantikan Paus Francis setelah kematian.
(RDS)