Berita RI Tak Akan Tinggalkan Perjuangan Palestina

by


Jakarta, Pahami.id

Menteri Luar Negeri Sugiono mengatakan Indonesia tidak akan pergi Palestina dan akan terus memperjuangkan kemerdekaan negara ini.

Komitmen Sugiono itu disampaikan pada Pernyataan Pers Tahunan Menlu (PPTM) 2025 di Gedung Kementerian Luar Negeri RI, Jakarta Pusat, Jumat (10/1).

“Sebagai negara merdeka dan berdaulat, yang mempunyai tanggung jawab konstitusional untuk menciptakan perdamaian dunia, diplomasi aktif Indonesia tidak akan pernah meninggalkan perjuangan Palestina,” kata Sugiono.


Sugiono juga mengatakan Indonesia akan terus berkomitmen mendukung rakyat Palestina, mengirimkan bantuan kemanusiaan, dan mendukung UNRWA.

Indonesia, lanjutnya, juga meyakini hukum internasional harus dipatuhi tanpa standar ganda.

Indonesia juga menyambut baik fatwa hukum internasional dan menyerukan akuntabilitas Israel di hadapan hukum internasional, kata Sugiono.

Pada November 2024, Pengadilan Kriminal Internasional (ICC) mengeluarkan surat perintah penangkapan terhadap Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu.

Tak hanya Netanyahu, surat perintah penangkapan juga berlaku terhadap mantan Menteri Pertahanan Yoav Gallant.

ICC mengeluarkan surat perintah penangkapan karena Netanyahu dan Gallant didakwa bertanggung jawab atas kejahatan terhadap kemanusiaan dan kejahatan perang yang dilakukan sejak 8 Oktober 2023 hingga setidaknya 20 Mei 2024.

Israel melancarkan invasi ke Palestina sejak Oktober 2023. Dalam operasi tersebut, mereka menembaki warga sipil dan objek sipil seperti rumah sakit dan kamp pengungsi.

Invasi Israel juga menyebabkan lebih dari 46.000 orang di Palestina tewas dan puluhan rumah sakit lumpuh total.

Sejumlah komunitas internasional telah berulang kali menyerukan gencatan senjata permanen. Namun, perundingan gencatan senjata seringkali menemui jalan buntu.

Dalam kesempatan yang sama, Sugiono juga mengatakan Indonesia meyakini solusi dua negara harus diterapkan sesuai parameter internasional.

“Di mana ada gencatan senjata dan negara Palestina merdeka adalah kuncinya,” ujarnya.

Indonesia selalu vokal dalam mendukung perjuangan Palestina dan terlibat dalam lobi dengan negara lain untuk mendukung kemerdekaan Palestina.

(isa/dna)