Jakarta, Pahami.id —
Grand Kartal Hotel, sebuah resor ski di Pegunungan Bolu, Turkikebakaran pada Selasa (21/1). Sebanyak 76 orang meninggal dunia akibat kejadian tersebut apisementara lebih dari 50 orang terluka.
Dikutip dari ReutersRabu (22/1), kebakaran yang terjadi dini hari itu membuat warga panik. Mereka pun melompat dari jendela untuk keluar dari resor.
“Rasanya seperti kiamat. Api menghanguskan hotel hanya dalam waktu setengah jam,” kata saksi mata Mevlut Ozer.
Kebakaran terjadi sekitar pukul 03.00 waktu setempat di lantai restoran tersebut. Beberapa detik kemudian, pemadam kebakaran dan ambulans tiba di lokasi kejadian.
Saksi lain mengatakan, dia melihat ada yang berani melompat dari lantai 11. Ada juga yang mencoba turun dengan kain tergantung di luar jendela. Namun, dia malah terjatuh.
“Kemudian, seorang ayah berteriak dan ingin membuang anaknya yang berusia 1 tahun, ‘Saya buang anak ini atau dia akan terbakar’,” kata Omer Sakrak.
Beberapa tamu hotel lainnya yang diwawancarai oleh TV mengatakan mereka melarikan diri melalui koridor yang dipenuhi asap dan tidak mendengar alarm.
Menteri Dalam Negeri Turki Ali Yerlikaya mengatakan ada 238 tamu di Hotel Grand Kartal saat kebakaran terjadi. Ia menyampaikan belasungkawa atas tragedi tersebut.
Ali menjelaskan, lokasi hotel yang berada di kaki lereng ski membuat petugas kesulitan memadamkan api. Menurut dia, api baru bisa dipadamkan 45 menit setelah kebakaran pertama kali dilaporkan.
Karena bagian belakang hotel miring, upaya pemadaman api hanya bisa dilakukan dari depan dan depan, ujarnya.
Pihak berwenang saat ini sedang menyelidiki kebakaran tersebut. Sejauh ini sudah empat orang ditangkap, salah satunya adalah pemilik hotel.
(tsa/tsa)