Berita Reaksi China soal Proposal Gencatan Senjata Gaza Usulan Trump

by
Berita Reaksi China soal Proposal Gencatan Senjata Gaza Usulan Trump


Jakarta, Pahami.id

Cina Buka pemungutan suara setelah presiden Amerika Serikat Donald Trump Mengusulkan proposal Gaza gencatan senjata, didukung oleh negara -negara Arab dan mayoritas Muslim termasuk RI.

Dalam sebuah pernyataan pada hari Selasa (30/9), Cina menyatakan bahwa mereka mendukung semua upaya de-eskalasi di Gaza Strip, untuk mengakhiri Perang Israel dan kelompok Hamas.


“China menyambut dan mendukung semua upaya kondusif, untuk meringankan ketegangan antara Palestina dan Israel,” kata juru bicara kementerian luar negeri, Guo Jiakun, yang dikutip oleh AFP.

Sebelumnya diketahui bahwa beberapa negara Arab dan mayoritas Muslim mengikuti langkah -langkah negara yang kuat di Eropa, untuk mendukung rencana Trump pada gencatan senjata Gaza sambil menghentikan invasi Israel.

Trump mengatakan rencana itu hanya satu langkah setelah Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu sepakat untuk 20 saran untuk menghentikan perang di Gaza.

Trump mengatakan proposal itu dapat direalisasikan jika Hamas menyetujui proposal yang disetujui oleh Netanyahu.

Dalam pernyataan terbarunya, Hamas sekarang dipanggil di tengah mempelajari proposal.

“Konsultan Hamas mengatakan mereka akan meninjau mereka suci, dan menanggapi,” kata pejabat Hamas kepada Reuters.

Sebanyak delapan negara Arab dan Muslim membuat pernyataan bersama “menyambut peran presiden AS dan upayanya yang tulus untuk mengakhiri perang di Gaza.”

“Konfirmasikan kesediaan untuk menjadi positif dan membangun dengan Amerika Serikat dan pihak -pihak terkait untuk menyelesaikan perjanjian dan mengamankan implementasinya,” kata pernyataan itu.

Negara -negara Arab yang membuat pernyataan bersama ini termasuk Mesir, Jordan, Uni Emirat Arab dan Türkiye.

Demikian pula, Qatar, yang sebelumnya merupakan perantara utama antara Hamas dan Israel, dan Arab Saudi, dikatakan mempertimbangkan normalisasi dengan Israel di masa depan.

Sementara itu, negara -negara mayoritas Muslim yang juga menyatakan dukungan mereka adalah Indonesia dan Pakistan.

Kepastian Republik Indonesia yang berpartisipasi dalam pernyataan bersama diunggah dalam rilis di situs web resmi Kementerian Luar Negeri Indonesia.

(DNA)