Solo, Pahami.id —
Presiden Joko Widodo bersama putranya yang juga Wakil Presiden, Gibran Rakabuming menghadiri Konferensi Nasional Elang Jokowi di De Tjolomadoe, Karanganyar, Sabtu (27/7).
Jokowi lebih awal tiba di lokasi, disusul Gibran yang tiba 15 menit kemudian. Dalam acara yang digelar secara tertutup itu, Jokowi menyampaikan pidato di hadapan ribuan relawan Alap-alap Jokowi. Usai acara, Jokowi langsung meninggalkan De Tjolomadoe.
Gibran mengatakan, Jokowi akan menginstruksikan para relawan untuk mendukung nama-nama tertentu pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak yang akan digelar pada 27 November 2024. Nama-nama tersebut akan dikomunikasikan pada waktunya.
“Pasti ada (petunjuk). Tunggu dulu,” ucapnya.
Saat ditanya nama-nama yang akan didukung Jokowi pada Pilkada Serentak, Gibran tak menjawab. Sebaliknya, dia mengangkat sebuah buku di tangannya.
Buku tersebut bertuliskan Alap-alap Jokowi – Hasil Pemungutan Suara Calon Gubernur, Calon Walikota, Calon Bupati dengan foto wajah sejumlah tokoh di halaman depan. Sekilas terlihat foto putra bungsu Jokowi yang juga Ketua PSI Kaesang Pangarep, Kapolda Jateng Ahmad Luthfi, dan Mantan Wakil Gubernur Jateng Taj Yasin, serta beberapa tokoh lainnya.
Sayangnya, Gibran buru-buru menyembunyikan buku tersebut.
Ini foto-fotonya. Nanti kalau semuanya sudah pasti, kami akan segera memberikan instruksi kepada seluruh relawan di seluruh Indonesia, kata Gibran.
Gibran pun tak menampik saat ditanya apakah buku tersebut memuat nama-nama tokoh yang diusulkan para relawan untuk mereka dukung pada Pilkada Serentak 2024.
“Kami menampung seluruh aspirasi seluruh relawan di seluruh Indonesia. Dan kami juga meminta penilaian dari masyarakat setempat siapa yang akan mencalonkan diri, siapa yang akan kami dukung pada pilkada mendatang,” ujarnya.
Sementara itu, Ketua Umum Relawan Alap-alap Jokowi, Muhammad Isnaini mengatakan, upacara tersebut dihadiri 2.000 koordinator relawan dari seluruh Indonesia. Munas diselenggarakan untuk menyeleksi kepengurusan organisasi relawan dari tingkat pusat hingga daerah.
Diakui Isnaini, Alap-Alap Jokowi memang sengaja mempersiapkan diri menghadapi Pilkada Serentak 2024, khususnya di Jawa Tengah.
“Relawan kompetisi partai demokrasi pasti ada gerakan politik. Apakah ini terkait dengan Pilkada Serentak khususnya di Jawa Tengah? Iya. Ini mesin yang saya khawatirkan,” kata Isnaini.
Namun, dia membantah kelompoknya telah mengusulkan nama tertentu untuk didukung pada Pilkada mendatang. Ia pun mengaku belum mengetahui tentang buku yang dibawa Gibran saat meninggalkan lokasi Munas.
“Entahlah. Nanti saya tanyakan pada Mas Gibran,” ucapnya.
(Syd/Agustus)
