Jakarta, Pahami.id —
Korea Utara (Korea Utara) diperkirakan akan mempertahankan kampanye tekanan militernya untuk meningkatkan pengaruh menjelang pemilihan presiden Amerika Serikat (AS) pada November 2024, yang memungkinkan mantan presiden Donald Trump terpilih kembali.
“Pyongyang mungkin menunggu pemilihan presiden AS untuk melihat provokasi apa yang dapat mereka lakukan pada pemerintahan (AS) berikutnya,” kata Leif-Eric Easley, profesor studi internasional di Ewha Womans University. Reuters.
Korea Utara akan meluncurkan tiga satelit mata-mata baru, membuat drone militer, dan meningkatkan senjata nuklirnya pada tahun 2024 setelah pemimpin Korea Utara Kim Jong Un mengatakan kebijakan AS membuat perang tidak dapat dihindari.
Kim Jong Un mengkritik AS dalam pidatonya yang menetapkan tujuan ekonomi, militer, dan kebijakan luar negeri Korea Utara untuk tahun 2024. Pidato Kim Jong Un disampaikan menjelang pemilu di Korea Selatan dan Amerika Serikat.
“Karena tindakan tegas musuh yang menyerang kami, sudah menjadi kenyataan bahwa perang bisa pecah kapan saja di semenanjung Korea,” kata Kim Jon Un, menurut kantor berita negara KCNA. Reuters.
Kim Jong Un memerintahkan militer untuk bersiap “menenangkan seluruh wilayah Korea Selatan,” termasuk menggunakan bom nuklir sebagai tanggapan terhadap serangan apa pun.
Presiden AS Joe Biden mengatakan dia terbuka untuk melakukan perundingan, tetapi akan menjatuhkan sanksi baru seiring Korea Utara terus melanjutkan uji coba rudalnya. AS juga meningkatkan pelatihan dan mengerahkan lebih banyak aset militer seperti kapal selam bersenjata nuklir dan kapal induk besar di dekat Semenanjung Korea.
Kim Jong Un mengatakan dia tidak bisa mengabaikan ancaman tersebut. Selain itu, ia menilai Korea Selatan telah berubah menjadi “pangkalan militer dan senjata nuklir unggulan” Amerika Serikat.
“Jika kita mencermati aksi militer konfrontatif yang dilakukan pasukan musuh… kata ‘perang’ sudah menjadi kenyataan yang realistis dan bukan konsep yang abstrak,” kata Kim Jong Un.
Kim Jong Un mengatakan dia tidak punya pilihan selain melanjutkan program nuklir ambisiusnya dan menjalin hubungan lebih dekat dengan negara-negara lain yang menentang Amerika Serikat. Korea Utara memiliki hubungan dekat dengan Tiongkok dan Rusia.
(rzr/wiw)
[Gambas:Video CNN]
!function(f,b,e,v,n,t,s){if(f.fbq)return;n=f.fbq=function(){n.callMethod?
n.callMethod.apply(n,arguments):n.queue.push(arguments)};if(!f._fbq)f._fbq=n;
n.push=n;n.loaded=!0;n.version=’2.0′;n.queue=[];t=b.createElement(e);t.async=!0;
t.src=v;s=b.getElementsByTagName(e)[0];s.parentNode.insertBefore(t,s)}(window,
document,’script’,’//connect.facebook.net/en_US/fbevents.js’);
fbq(‘init’, ‘1047303935301449’);
fbq(‘track’, “PageView”);