Berita Penyebab Populasi Pria dan Wanita Timpang di Latvia

by
Berita Penyebab Populasi Pria dan Wanita Timpang di Latvia


Jakarta, Pahami.id

Sebuah fenomena perempuan Latvia mempekerjakan jasa “suami sementara” mengungkap fakta tentang ketidaksetaraan populasi gender di negara tersebut.

Sebelumnya tren sewa suami datang dari layanan Remontdarbi.lv yang menyediakan layanan sewa ‘suami satu jam’. Para ‘suami’ dapat dipesan secara online atau melalui telepon.


Selain itu, banyak perempuan yang kesulitan mengurus pekerjaan rumah karena tidak mempunyai pasangan laki-laki.

Hal ini menunjukkan bahwa Latvia menghadapi ketidakseimbangan populasi gender yang signifikan, dengan sekitar 15,5 persen perempuan dibandingkan laki-laki.

Para ahli menilai ketidaksetaraan gender di Latvia terutama disebabkan oleh rendahnya angka harapan hidup laki-laki.

Kebiasaan merokok yang tinggi dan berbagai masalah kesehatan terkait gaya hidup menjadi faktor utamanya.

Berdasarkan data World Atlas, terlihat sekitar 31 persen laki-laki Latvia adalah perokok, jauh lebih tinggi dibandingkan perempuan yang hanya berkisar 10 persen.

Data pemerintah menunjukkan bahwa jumlah pria di Latvia melebihi jumlah wanita yang berusia di atas 45 tahun.

Sementara itu, pada usia di bawah itu, jumlah penduduk laki-laki di Latvia justru lebih banyak dibandingkan perempuan, meski perbedaannya tidak signifikan.

mengikuti New York Postt, salah satu cara untuk melihat ketimpangan populasi adalah di tempat kerja.

Dania yang bekerja di bidang festival mengungkapkan, hampir seluruh rekannya adalah perempuan.

Meski nyaman bekerja di lingkungan tersebut, ia yakin kehadiran laki-laki bisa membuat interaksi sosial menjadi lebih seimbang dan dinamis.

Sementara itu, Zane, teman Dania menambahkan, minimnya jumlah laki-laki di Latvia membuat beberapa perempuan memilih pergi ke luar negeri untuk mencari pasangan hidup.

(rnp/bac)