Berita PAN Buka Suara soal Usul Pilkada Dipilih DPRD hingga Pilgub Jatim 2029

by
Berita PAN Buka Suara soal Usul Pilkada Dipilih DPRD hingga Pilgub Jatim 2029


Surabaya, Pahami.id

Partai Mandat Nasional (Panci) belum menentukan sikap resmi yang terkait dengan pemilihan regional yang diusulkan (Pilkada) Kembali ke DPRD, seperti era ordo baru (Orde Baru).

Sekretaris Pan -General, Eko Hendro Purnomo alias Eko Patrio mengatakan partainya masih mengumpulkan masukan dari berbagai daerah sebelum memutuskan sikapnya.

“Kami memiliki banyak pilihan, tetapi kemudian opsi masih ada [dibahas]. Salah satunya adalah bahwa kami masih menggambarkan hasil Jawa Timur bagaimana, Jawa Barat. Kami tidak bisa lagi bocor, “kata Eco pada pertemuan pertama manajemen Java DPW Pan DPW di Surabaya, Jumat (7/26).


Dia mengatakan tugasnya sekarang adalah menangkap aspirasi semua manajemen panci regional. Hasil seleksi akan diperhitungkan oleh PAN DPP sebelum mengambil dudukan.

“Ini adalah tugas saya untuk diberitahu oleh Ketum untuk menangkap aspirasi semua teman seperti apa,” katanya.

Sebelumnya, wacana kepala regional dipilih kembali oleh DPRD untuk muncul setelah diusulkan oleh beberapa elit politik, termasuk dari CPB.

Ketua PKB Muhaimin Iskandar (CAK IMIN) menolak evaluasi Sistem Pemilihan Kepala Regional (Pilkada) dalam pidatonya di peringatan 27 tahun PKB (Harlah), di JCC, Senayan, Jakarta, Rabu (7/23) malam.

CAK IMIN mengakui bahwa partainya ingin pemilihan kepala regional ditunjuk oleh pemerintah federal atau dipilih oleh DPRD. CAK IMIN mengakui bahwa ia juga telah mengirimkan proposal tersebut langsung kepada Presiden Indonesia Prabowo Subianto.

Pan mendorong kader di Pilgub Java Timur

Sinyal PAN untuk mendorong kader internalnya untuk maju ke Kontes Pemilihan Kepala Regional Java Timur 2029. Nama Ketua Pan Java Timur Ahmad Rizki Sadig disebutkan.

Eko Patrio mengatakan ketua pan Zulkifli Hasan telah menekankan pentingnya mendorong kader partai yang aktif dan keras untuk maju dalam kompetisi regional.

“Tapi Tuan Zulkifli Hasan selalu menekankan bahwa apa yang seharusnya, kedua pemilihan, adalah kader keringat. Salah satunya adalah Mas rizki Sadig,” kata Eko.

Sinyal Pan membawa kader sendiri menjadi menarik, karena partai yang membawa matahari tidak pernah membawa kandidat ke gubernur atau wakil gubernur secara mandiri dalam pemilihan regional Jawa Timur.

Namun, Eco tidak jelas bahwa Pan akan membawa Rizki. Dia mengatakan dia masih akan melihat dinamika politik ke depan.

“Berdoalah saja, ini masih merupakan perjalanan yang panjang, kami akan menilai itu,” tambah Eco.

Rizki Sadig sendiri telah didirikan kembali sebagai ketua Java DPW Timur untuk periode kedua, mengikuti produksi keputusan manajemen 2024-2029. Dia memimpin pertemuan unifikasi pertama yang dihadiri oleh Pan DPP Ranks.

Eko mengatakan Pan bertujuan untuk peningkatan yang signifikan dalam akuisisi kursi di Jawa Timur dalam pemilihan mendatang. Tidak hanya di parlemen Indonesia, PAN juga bertujuan untuk meningkatkan kursi di DPRD I dan II, dengan target lebih dari 100 kursi di Jawa Timur.

(FRD/DAL)