Berita Nelayan Bantul Antusias Sambut Bengkel Kapal dan Pabrik Es KNMP

by
Berita Nelayan Bantul Antusias Sambut Bengkel Kapal dan Pabrik Es KNMP


Jakarta, Pahami.id

Para nelayan Di Pantai Baru dan Pantai Kuwaru, Kampung Poncosari, Srandakan, Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), menunggu selesai pembangunannya Desa nelayan Merah Putih (knmp).

Dua fasilitas yang paling mereka nanti-nantikan adalah bengkel kapal dan pabrik es yang menurut mereka bisa langsung menjawab kebutuhan sehari-hari.

Sarmidi, Ketua Kelompok Nelayan Pesisir Baru, mengatakan, dibangunnya KNMP memberikan harapan besar untuk meningkatkan kesejahteraan nelayan dan masyarakat pesisir.


“Kami mendapat bantuan perahu, jaring, mesin, nelayan juga akan menjual ikan di dekatnya.

Pembangunan KNMP Bantul disebut sudah mencapai 55 persen dan terus mengalami akselerasi. Fasilitas yang dimiliki antara lain landai dan dermaga perahu, tempat pendaratan ikan (TPI), perahu nelayan, dan bengkel mesin kapal.

Menurut Sarmidi, keberadaan bengkel kapal sangat mendesak. Saat ini, kerusakan mesin kapal membuat nelayan harus menempuh jarak jauh untuk memperbaikinya.

“Kalau mesin rusak otomatis harus ke bengkel. Saat ini kalau mesin benar-benar rusak akan dibawa ke Bipo atau Cilacap,” ujarnya.

Ia berharap kehadiran KNMP memberikan dampak nyata bagi nelayan dan masyarakat pesisir. Sarmidi mengatakan, seluruh nelayan di Srandakan sangat antusias dengan program yang dicanangkan Presiden Prabowo.

Pemerintah melalui Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) menargetkan 65 desa nelayan Merah Putih akan selesai pada tahun 2025. Target tersebut merupakan bagian dari rencana pembangunan 100 desa nelayan di berbagai wilayah di Indonesia.

Tahap pertama mencakup 65 lokasi sesuai keputusan Menteri Kelautan dan Perikanan Nomor 55 Tahun 2025, sedangkan 35 lokasi lainnya masih dalam proses usulan.

“Teman-teman semangat, buat Pak Presiden Prabowo semoga selalu sehat dan terus memberikan perhatian kepada masyarakat kecil nelayan seperti kita.

(sels/sel)