Jakarta, Pahami.id —
SD Negeri 15 Slipi, Jakarta Barat, menjadi salah satu sekolah yang mendapatkan paket tersebut makanan bergizi gratis dari Unit Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) atau dapur umum Palmerah.
Pemantauan CNNIndonesia.com, Senin (6/1), siswa kelas 2 diberikan makanan yang berisi nasi, ayam goreng, tahu goreng, kacang hijau, dan acar.
Siswa membawa peralatan makan dan air minum sendiri. Mereka terlihat antusias dan segera mulai menyantap makanan tersebut.
“Enak,” kata salah satu siswa sambil mengacungkan jempol. Setelah selesai, wadah makanan kemudian dikumpulkan di depan kelas.
Salah satu guru, Indah Miraz mengatakan, program tersebut tidak mengganggu waktu belajar siswa. Sekolah menggunakan sesi pengenalan untuk waktu makan siswa.
“Pagi hari ada waktu pengkondisian di kurikulum saat ini. Kalau di luar jam pelajaran, bebas, jadi kita pakai waktu itu. Waktu pengondisian 15 menit,” kata Indah.
Indah menuturkan, saat masih menjalani ujian, siswa sekolah dikejutkan dengan hadirnya makanan karena sudah sarapan.
“Awalnya saya kaget, saya sudah sarapan di rumah, jadi belum selesai sampai di sini. Jadi saya disarankan untuk tidak sarapan dulu,” ujarnya.
Total SPPG Palmerah mendistribusikan sekitar 2.987 paket sembako. Paket sembako dibagikan kepada 11 sekolah yang berada di sekitar lokasi dapur umum.
Program makan gratis bergizi ini merupakan program pertama dalam Program Cepat Hasil Terbaik (PHTC) Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka. Program ini didukung oleh alokasi anggaran sebesar Rp71 triliun.
Kepala Hubungan Presiden RI Hasan Nasbi sebelumnya mengatakan, program tersebut dimulai di 26 daerah dan tersebar di 190 titik.
(yo/tsa)