Berita Mengapa Marak Kecelakan di Area Koridor 9 Transjakarta?

by
Berita Mengapa Marak Kecelakan di Area Koridor 9 Transjakarta?


Jakarta, Pahami.id

Badan Transportasi DKI Jakarta (Dishub) Buka suara terkait dengan beberapa kecelakaan lalu lintas yang sering Koridor 9 Transjakarta Rute rute pinang ranti-link.

Kepala agen transportasi DKI Jakarta, Syafrin Liputo mengatakan sebagian besar insiden itu melibatkan kendaraan berat, seperti truk yang menabrak pengemudi.


“Sebagian besar kecelakaan terjadi karena kendaraan berat seperti truk menabrak pemisah Transjakarta Kesalahan manusiaTerutama pengemudi kelelahan dan kantuk, “kata Syafrin di Jakarta pada hari Jumat (8/15) seperti yang disebutkan dari Di antara.

Dia mengatakan menurut laporan Transjakarta, kecelakaan di koridor sering terjadi, pada malam hari.

Tidak ada beberapa pengemudi yang diidentifikasi tidak membawa dokumen kendaraan dan mengarahkan validitas.

“Dan tidak membawa dokumen identitas kendaraan dan mengarahkan keaslian. Untuk kondisi lingkungan ada pencahayaan jalan,” kata Syafrin.

Dia menjelaskan bahwa Koridor 9 memiliki panjang dua arah 55,57 kilometer.

Dari jumlah tersebut, hanya sekitar 23,19 kilometer atau sekitar 41,73 persen dilengkapi dengan pemisah transjakarta khusus.

Selain evaluasi distrik dan transjakarta di titik -titik yang merupakan tulang rawan di koridor 9, tujuh rambu chevron atau jalan dalam bentuk jalur diagonal atau seperti huruf “V” yang berfungsi untuk mengarahkan lalu lintas ke beberapa titik.

Beberapa dari mereka berada di Gerbang Tol Clover, Taman Tanda Tangan Gunung Haryono, Rumah Sakit Dharmais, RI rumah sakit, berhenti pintu pemuda, jalan keluar Toll Cawang, dan Pancoran berhenti.

Selain itu, agen transportasi juga memasang penanda jalan berbasis surya (Sel) Di ujung pemisah dekat rumah sakit.

“Kami memohon kepada pengemudi untuk selalu mematuhi rambu -rambu lalu lintas, menjaga jarak yang aman, fokus pada mengemudi, menyesuaikan kecepatan, dan memahami fitur jalan untuk menghindari kecelakaan,” kata Syafrin.

Sebelumnya, pembagi bus Transjakarta atau pemisah dari rute Rute-Singing Bus Corridor 9 Transjakarta sering ditabrak oleh beberapa kendaraan, dari truk sepeda motor.

Mengutip akun Transjakarta X pada hari Kamis (7/31), beberapa kendaraan sering menabrak pembagi jalan di lorong. Jalur koridor TransJ 9 sering dipindahkan.

Ada lima insiden kecelakaan kendaraan ke koridor selama Juli 2025.

(Antara/anak -anak)