Berita Mamdani Beber Kemenangannya di New York Bongkar Cara Kalahkan Trump

by
Berita Mamdani Beber Kemenangannya di New York Bongkar Cara Kalahkan Trump


Jakarta, Pahami.id

Kandidat Partai Demokrat, Zohran Mamdaniejek Presiden Donald Trump dalam pidato pertamanya usai memenangkan pemilihan Wali Kota New York, Selasa (4/11).

Mamdani mengatakan kemenangannya di New York menunjukkan bagaimana cara mengalahkan Trump, yang menurutnya telah mengkhianati rakyat kota tersebut.


“Jika ada yang bisa menunjukkan kepada suatu bangsa yang dikhianati oleh Donald Trump bagaimana cara mengalahkannya, maka kotalah yang akan menunjukkannya,” kata Mamdani dalam pidatonya di Brooklyn, seperti dikutip AFP.

Sejak menjadi presiden AS, Trump telah meluncurkan beberapa langkah untuk mendeportasi imigran dari Amerika Serikat. Imigran di berbagai wilayah AS telah ditangkap, termasuk mereka yang tinggal di New York.

New York sendiri merupakan kota dengan imigran terbanyak di Amerika Serikat. Oleh karena itu, sebagian besar warga New York sangat menentang tindakan keras imigrasi yang dilakukan Trump.

Dalam pidato yang sama, Mamdani memberikan pesan kepada Trump agar tidak mengacaukan masyarakat New York. Pasalnya, dia dan seluruh warga akan bahu membahu menjaga kota.

“Dengarkan saya, Presiden Trump. Jika Anda ingin melewati salah satu dari kami, Anda harus melewati kami semua,” ujarnya.

Mamdani menegaskan, sebagai wali kota baru, ia akan meminta pertanggungjawaban tuan tanah yang mengenakan tarif super mahal sehingga menyulitkan masyarakat, terutama kelas pekerja yang sebagian besar merupakan pendatang.

Dia berjanji untuk mengakhiri budaya korupsi “yang memungkinkan miliarder seperti Trump menghindari pajak dan mengeksploitasi keringanan pajak.”

“Kami akan mendukung serikat pekerja dan memperluas perlindungan tenaga kerja, karena kami tahu, seperti yang dilakukan Donald Trump, bahwa ketika pekerja memiliki hak yang paling kuat, maka bos yang mencoba memeras mereka adalah orang yang lemah,” katanya.

Ia kemudian melanjutkan, “New York tetap menjadi kota imigran, kota yang dibangun oleh imigran, didukung oleh imigran, dan malam ini, dipimpin oleh imigran.”

Mamdani memenangkan pemilihan walikota New York setelah memperoleh 50,5 persen dari 85 persen suara berdasarkan penghitungan Associated Press (AP).

Mamdani mengalahkan Andrew Cuomo dan Curtis Sliwa dari Partai Republik. Pria berusia 34 tahun ini kini akan menjadi wali kota termuda di New York sekaligus wali kota Muslim pertama di kota tersebut.

Selama kampanye, Mamdani berjanji menjadikan New York kota yang ramah masyarakat bagi pekerja kelas pekerja. Salah satunya dengan menjadikan seluruh bus di kota itu mandiri pada tahun 2027.

Mamdani juga memiliki program perumahan dengan mengusulkan pembekuan sewa untuk semua apartemen dengan harga sewa yang stabil. Mamdani berencana mendirikan badan pengembangan perumahan sosial yang akan membangun perumahan rakyat yang terjangkau.

Selain itu, dia menyarankan pembukaan satu toko kelontong milik pemerintah daerah di setiap daerah di tempat yang relatif jauh dari pusat bisnis atau komersial. Mamdani juga berjanji akan memperluas program makan gratis di sekolah umum dan menawarkan program penitipan anak.

(BLQ/BACA)