Berita Kim Jong Un Robohkan Monumen Reunifikasi Korut-Korsel

Jakarta, Pahami.id —

Pemimpin Tertinggi Kim Jong Un dipanggil untuk menghancurkan monumen reunifikasi yang melambangkan cita-cita reunifikasi Korea Utara Dan Korea Selatan.

Menurut analisis gambar dari situs berita pemantauan Korea Utara, berita NKKim Jong Un tampaknya telah menghancurkan sebuah monumen besar di Pyongyang.

“Monumen Tiga Piagam Reunifikasi Nasional tampaknya hilang dalam gambar resolusi menengah Planet Labs yang diambil Selasa pagi, meskipun tidak jelas kapan atau bagaimana tepatnya gambar tersebut hilang,” kata laporan itu. berita NKSelasa (23/1).

Monumen ini terakhir terlihat berdiri dalam citra satelit yang diambil pada 19 Januari. NK News menduga monumen tersebut hilang pada 22 Januari.

Namun, citra satelit perlintasan kereta api antar-Korea di Kaesong tidak secara jelas menunjukkan adanya pekerjaan skala besar untuk menghancurkan rel tersebut.

Citra resolusi tinggi atau foto tanah yang diambil di selatan perbatasan dapat menjelaskan status tersebut.

Laporan penghancuran monumen tersebut muncul setelah Kim Jong Un menegaskan bahwa Korea Utara telah resmi menutup pintu perdamaian dengan Korea Selatan dalam pertemuan dengan parlemen pekan lalu.

Dikutip berita NK, Kim Jong Un menyebut monumen itu sebagai “pemandangan yang patut dilihat”. Ia juga memerintahkan agar monumen itu “dihapus seluruhnya”.

Pemimpin Korea Utara juga menganggap reunifikasi dengan Korea Selatan adalah hal yang mustahil. Ia bahkan menyalahkan pemerintah Negeri Ginseng yang menyebabkan gagalnya upaya unifikasi.

Monumen reunifikasi tersebut menggambarkan dua wanita dalam pakaian tradisional Korea. Mereka memegang simbol garis besar seluruh Semenanjung Korea.

Monumen ini terbuat dari 740 batu berkualitas tinggi yang dikirim dari dalam dan luar negeri.

Simbol reunifikasi ini terletak di Jalan Thongil (Unifikasi) di barat daya Pyongyang. Jalan tersebut menghubungkan ibu kota Korea Utara ke Kaesong dan menyeberang ke Korea Selatan.

Monumen ini juga tingginya sekitar 100 kaki atau 30 meter dan lebar 200 kaki atau 61,5 meter.

(rds)

[Gambas:Video CNN]