Jakarta, Pahami.id –
Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un memuji pasukannya yang tergerak untuk membantu Rusia Bertarung melawan Ukraina.
Dia memberikan pujian saat bertemu dengan komandan militer, menurut laporan kantor berita pemerintah KCNA Pada hari Kamis (21).
Kim dikatakan “memberikan dorongan hangat” kepada para pejabat dan tentara yang bertanggung jawab atas daerah tersebut, Rusia.
Intelijen Korea Barat dan Selatan yang sebelumnya Pyongyang telah mengirim lebih dari 10 ribu tentara ke wilayah tersebut.
“Angkatan bersenjata kami adalah pasukan heroik,” kata Kim seperti yang disebutkan KCNA.
“Tentara kita sekarang melakukan apa yang harus dilakukan, dan akan terus melakukannya di masa depan.”
Pernyataan Kim muncul ketika Presiden AS Donald Trump lagi mencoba mengakhiri perang Rusia-Ukraina, meskipun sejauh ini tidak ada pendapatan. Trump telah bertemu dengan pemimpin kedua dalam beberapa hari terakhir.
Di sisi lain, Presiden Rusia Vladimir Putin sebelumnya menyebut pasukan Korea Utara bertempur di Ukraina sebagai “heroik.” Namun, Putin belum bertemu langsung dengan presiden Ukraina Volodyyr Zelensky untuk membahas perdamaian.
Hubungan di Rusia dan Korea Utara sudah dekat dalam beberapa tahun terakhir. Tahun lalu, kedua negara juga menandatangani perjanjian pertahanan bersama ketika Putin mengunjungi Pyongyang.
Pada bulan April 2024, Korea Utara untuk pertama kalinya mengkonfirmasi bahwa mereka telah mengirim pasukan mereka ke garis depan perang di Ukraina, di sebelah tentara Rusia.
Menurut Korea Selatan dan Intelijen Barat, Pyongyang tidak hanya mengirim lebih dari 10 ribu tentara ke Kursk, tetapi juga memasok artileri, rudal, dan sistem roket panjang.
Seoul mengatakan sekitar 600 tentara Korea Utara tewas dan ribuan orang lainnya terluka saat bentrokan di pihak Rusia.
(RDS/ZDM/RDS)
