Jakarta, Pahami.id –
Pemimpin Tertinggi Ian Ayatollah Ali Khamenei Waktu bodoh dengan pernyataan Presiden AS Donald Trump yang meminta negara untuk menyerah tanpa syarat.
“Beri tahu orang Amerika, Iran bukan negara yang akan menyerah dan intervensi militer apa pun di pihak mereka pasti akan menyebabkan kerusakan,” kata Khamenei dalam pidatonya pada hari Rabu (6/18), mengutip CNN.
Pernyataan itu adalah komentar publik kedua Khamenei setelah Israel menyerang semua sejak 13 Juni.
Khamenei kemudian berkata, “Mereka yang bijak dan akrab dengan Iran, rakyatnya, dan sejarah mereka tidak akan berbicara dengan negara dalam bahasa ancaman.”
Trump sebelumnya menyatakan bahwa AS akan menyerang Iran semua jika Iran menyerang segala bentuk angkatan bersenjata Paman Sam.
Dia kemudian menyentuh negosiasi bahwa AS dan Iran sedang berlangsung untuk mengurangi program senjata nuklir.
“Kita dapat dengan mudah mencapai persetujuan Iran dan Israel dan mengakhiri konflik berdarah ini,” kata Trump tentang kebenaran sosial.
AS juga mengirim tiga jet tempur canggih untuk membantu Israel melawan Iran. Jet-jet tempur termasuk F-16, Raptor F-22 dan jet siluman generasi kelima.
Sejak minggu lalu, Israel telah meninju Iran. Mereka mengklaim serangan untuk melucuti senjata nuklir dan program rudal balistik Iran.
Tak lama kemudian, Iran meluncurkan ratusan rudal sebagai imbalan. Serangan Israel lagi. Saat ini, Iran-Israel terus bertarung dan tidak menunjukkan tanda-tanda.
(Yesus/BAC)