Jakarta, Pahami.id —
Kedutaan Iran Indonesia juga mengapresiasi sikap pemerintah Indonesia yang mengutuk serangan Israel terhadap pangkalan militer Iran pada Sabtu (26/10).
Dalam keterangan resminya, Republik Islam mengapresiasi sikap Indonesia yang mengutuk keras serangan Israel. Iran juga mengajak negara-negara lain untuk bersatu menghentikan serangan Israel.
“Republik Islam Iran mengapresiasi sikap pemerintah Republik Indonesia yang dengan tegas dan mengutuk keras agresi rezim Zionis yang menyerang wilayah Iran,” kata Kedutaan Besar Iran di Indonesia, Minggu (26/10).
“(Iran) mengajak seluruh negara yang mencintai perdamaian dan kebebasan untuk bersatu menghentikan kejahatan dan agresi rezim teroris Israel,” lanjutnya.
Indonesia melalui Kementerian Luar Negeri sebelumnya mengutuk serangan militer Israel ke Iran. Serangan itu disebut sebagai pelanggaran hukum internasional.
Kementerian Luar Negeri juga mengatakan semua pihak harus menahan diri secara maksimal dan menghindari tindakan yang dapat meningkatkan ketegangan dan menyebabkan ketidakstabilan lebih lanjut di kawasan.
Pernyataan tersebut juga menegaskan bahwa Indonesia menganggap pendudukan ilegal Israel di wilayah Palestina sebagai penyebab konflik di Timur Tengah.
“Indonesia mengutuk keras serangan militer Israel terhadap Iran. Eskalasi dan perluasan konflik ini jelas melanggar hukum internasional dan menunjukkan pengabaian total Israel terhadap hukum internasional,” tulis Kementerian Luar Negeri dalam keterangan di akun resmi X @Kemlu_RI, Sabtu ( 26/10).
“Terwujudnya negara Palestina merdeka dalam kerangka Solusi Dua Negara merupakan satu-satunya cara untuk menciptakan perdamaian di kawasan,” kata Kementerian Luar Negeri.
Israel melakukan serangan udara terhadap fasilitas militer Iran sebagai tanggapan atas serangan rudal Iran terhadap Israel pada 1 Oktober.
Serangan itu terjadi pada Sabtu (26/10) dan menewaskan empat tentara Iran. Negara Zionis dilaporkan menyerang pangkalan militer di Ilam, Khuzestan dan Teheran.
Badan Energi Atom Internasional (IAEA) mengatakan pada hari Sabtu bahwa fasilitas nuklir Iran “tidak terpengaruh” dalam serangan Israel.
(frl/akhir)
