Jakarta, Pahami.id –
Presiden Prabu Subianto menegaskan pemerintah tidak akan menelantarkan masyarakat terdampak bencana banjir bandang dan tanah longsor di Sumatera.
Hal itu disampaikan Prabowo saat menyambut korban bencana di Pos Pengungsi Man 1 Langkat, Sumatera Utara, Sabtu (13/12).
Prabowo mengatakan, tidak ada satupun korban yang harus dibiarkan menghadapi bencana sendirian.
“Saya akan pantau terus dari hari ke hari, minggu ke minggu, mudah-mudahan kita bisa membantu seluruh warga yang tertimpa musibah, kita bantu karena saudara-saudara adalah bagian dari kita semua, kita tidak akan membiarkan saudara-saudara sekalian,” kata Prabowo.
Prabowo pun menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada para relawan, pejabat, dan seluruh pihak yang telah bahu-membahu menangani bencana, membantu warga sehingga situasi terus membaik.
“Semua petugas, semua relawan, terima kasih. Yang sudah belasan hari bekerja di sini, terima kasih semuanya,” ujarnya.
Prabowo memastikan akan mencukupi kebutuhan para pengungsi di wilayah Langkat. Ia mengklaim situasi di Sumut lebih baik dibandingkan terakhir kali ia datang.
“Kemudian dilaporkan ke saya kekurangannya, air bersih kurang, perbaikan bendungan. (TNI) TNI, Polri, seluruh pasukan kita, alhamdulillah Sumut lebih baik sejak saya datang,” ujarnya.
Jumlah korban jiwa akibat banjir dan tanah longsor di Aceh, Sumut, dan Sumbar hampir mencapai 1.000 jiwa. Sedangkan 226 orang masih hilang.
Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mencatat jumlah korban tewas pada Jumat (12/12) sebanyak 995 orang. Jumlah ini meningkat dari hari sebelumnya sebanyak 990 orang.
(Fra/Fra)

