Medan, Pahami.id –
Cucu dan cucu dicuci saat mencari bambu di Sungai tahaii, tepat di Kampung Limau Manis, distrik Tanjung Morawa, Deli Serdang Regency, Sumatra Utara pada hari Sabtu (9/8).
Kepala Lapangan Pencarian dan Bantuan Medan, Hery Marantika mengatakan insiden itu dimulai sekitar pukul 16:00. Pada waktu itu Suparman (70) dan Andra Sanjaya (10) dilaporkan telah dibersihkan selama Sungai Tahaii.
“Awalnya menyaksikan Syifa (12) dan adik laki -lakinya, Andra Sanjaya (10) sedang mencari bambu di tepi Sungai Tahai, dan Andra akan mencuci kakinya di tepi sungai.
Melihat insiden itu, Suparman dan Syifa yang berada di lokasi segera mencoba membantu Andra. Tapi Supparman dan Andra yang sial dicuci oleh aliran sungai.
“Syifa mencoba membantu para korban dan berteriak minta tolong, warga yang mendengar teriakan mereka mencoba menemukan, tetapi kedua korban menghilang ke sungai, terutama pada saat itu pembebasan air sungai,” katanya.
Insiden itu dilaporkan ke BPBD Deli Serdang dan kemudian dilaporkan ke kantor SAR Medan. Tak lama setelah menerima laporan, tim penyelamat lengkap dengan peralatan SAR yang tersisa untuk adegan itu dan segera membuat sapu.
“Namun, sampai hari kedua sejak laporan pertama diterima pada hari Sabtu, pencarian tidak menghasilkan hasil,” katanya.
Dia menyebutkan bahwa tim SAR berfokus pada pencarian dengan memperluas area menjadi beberapa kilometer hilir dari lokasi terakhir korban.
“Kami menyapu perahu LCR di sungai dan lanskap di sepanjang tepi sungai.
Hery mengakui bahwa pencarian tidak menghasilkan hasil. Tim SAR Koalisi akan melanjutkan pencarian kedua para korban pada hari berikutnya. Hery sekali lagi mengingatkan orang untuk selalu berhati -hati ketika melakukan kegiatan di sungai, terutama selama musim hujan ketika emisi air sering naik.
“Cuaca pada hari kedua mendung, tetapi sungai itu masih berat sampai staf memprioritaskan keselamatan selama pencarian. Operasi akan berlanjut besok pagi dan kami akan mengevaluasi langkah -langkah pencarian,” tambah Hery.
(FNR/DNA)
