Jakarta, Pahami.id –
Polisi Panggilan IP yang merupakan Kepala Kantor Sub -BRANCH (KCP) sebuah bank Di pusat jakarta diculik oleh sekelompok orang setelah pertemuan dengan kolega kantornya.
Penculikan itu terjadi di tempat parkir pusat pembelian di Kampung Semukan, Distrik Ciracas, Jakarta Timur pada hari Rabu (8/20).
“Korban setelah pertemuan kantor, dengan mitra kantornya juga,” subdit resmobes subdit Kanit IV mengundurkan diri ke polisi Metro Jaya AKP Charles Bagarar kepada wartawan pada hari Jumat (22/8).
Sejauh ini, polisi telah menangkap empat penculikan. Dari pemeriksaan awal, mereka telah mengenali penculikan.
“Hanya interogasi awal, tetapi mereka telah mengakui perekrutan atau penculikan para korban dari supermarket,” kata Charles.
Charles mengatakan partainya masih dalam. Termasuk, mengembangkan aktor lain.
Sebelumnya, seorang pria dengan inisial IP yang merupakan kepala kantor sub -bahasa (KCP) dari bank di pusat Jakarta adalah korban penculikan dan pembunuhan.
Badan IP ditemukan di ladang distrik serangan baru, Distrik Bekasi, Kamis (8/21) di pagi hari. Sebelum kematian, korban pertama kali diculik di tempat parkir Ciracas, Jakarta Timur, Rabu (8/20).
Kepala Polisi Serangan Baru AKP Hotma Sitompul mengatakan korban ditemukan oleh penduduk setempat ketika dia menembak.
Hotma mengatakan mayat korban ditemukan di mata. Dia juga mengatakan bahwa beberapa memar ditemukan di tubuh korban.
“Ya, ketika kami pergi ke tempat kejadian, kondisi korban pada waktu itu dicatat di matanya dan diikat berdiri,” katanya ketika dikonfirmasi pada hari Kamis.
Dikutip dari Second.comDirektur Pelaksana Hery Gunardi membuka suaranya pada penculikan dan pembunuhan MIP, salah satu kepala kantor Asisten Bank.
“Kami sangat dalam, kami juga khawatir, sepertinya diculik, saya lihat di video, diculik dari mobil, dimasukkan ke dalam mobil, terus diambil. Tiba -tiba dia meninggal pagi ini,” kata Hery di RDP dengan Aula Perwakilan Komisi VI di kompleks parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis.
“Polisi menjadi lebih baik untuk itu, jika ada berita positif, kami akan memperbarui,” katanya.
(Dis/fra)