Jakarta, Pahami.id —
Penasihat Keamanan Nasional Israel Tzachi Hanegbi menyatakan negaranya siap melawan kelompok pemberontak di Yaman, Houthi yang mengganggu transmisi laut Merah jika komunitas internasional gagal melakukannya.
Hanegbi mengatakan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu telah berbicara dengan Presiden AS Joe Biden, serta para pemimpin Eropa mengenai tindakan Houthi yang menargetkan kapal dagang yang diduga memiliki hubungan dengan Israel.
“Israel memberikan waktu kepada dunia untuk berorganisasi untuk mencegah hal ini, namun jika tidak ada kesepakatan global, karena ini adalah masalah global, kami akan bertindak untuk menghilangkan blokade laut ini,” kata Hanegbi seperti dikutip CNN, Minggu (10/12). ). ).
Sementara itu, aktivitas maritim Houthi meningkat sejak serangan Hamas ke Israel pada 7 Oktober.
Para pejabat militer AS mengatakan kapal perang AS menembak jatuh beberapa kendaraan udara tak berawak yang datang dari wilayah yang dikuasai Houthi Yaman di Laut Merah Selatan pekan lalu.
Para pejabat militer AS mengatakan mereka sedang mempertimbangkan untuk meningkatkan perlindungan terhadap kapal komersial.
Perlindungan akan diterapkan di sekitar jalur pelayaran penting Laut Merah di tengah serangkaian serangan rudal baru-baru ini oleh Houthi.
AS telah membahas cara-cara untuk meningkatkan keamanan di kawasan dengan anggota Pasukan Maritim Gabungan, satuan tugas angkatan laut multinasional yang bertugas melindungi pelayaran komersial di Laut Merah.
Para pejabat AS telah mengatakan secara terbuka bahwa diskusi difokuskan pada kemungkinan mengawal kapal-kapal yang beroperasi di Laut Merah dan melalui selat Bab-el-Mandeb ke Teluk Aden – jalur sempit yang memisahkan Yaman dan Tanduk Afrika.
Kelompok Houthi sebelumnya dikabarkan terus melancarkan serangan ke wilayah-wilayah di Israel sebagai respons atas serangan di Jalur Gaza Palestina yang kembali terjadi secara acak sejak berakhirnya gencatan senjata.
Houthi dilaporkan meluncurkan beberapa rudal balistik ke sebuah pos militer Israel di kota Eilat pada Rabu (6/12).
“Kami akan terus melakukan operasi militer terhadap musuh, Israel, dan mencegah kapal-kapal Israel melewati Laut Arab dan Laut Merah untuk mendukung rakyat Palestina yang tertindas,” demikian bunyi pernyataan Houthi beberapa waktu lalu.
(yo/wi)
[Gambas:Video CNN]
!function(f,b,e,v,n,t,s){if(f.fbq)return;n=f.fbq=function(){n.callMethod?
n.callMethod.apply(n,arguments):n.queue.push(arguments)};if(!f._fbq)f._fbq=n;
n.push=n;n.loaded=!0;n.version=’2.0′;n.queue=[];t=b.createElement(e);t.async=!0;
t.src=v;s=b.getElementsByTagName(e)[0];s.parentNode.insertBefore(t,s)}(window,
document,’script’,’//connect.facebook.net/en_US/fbevents.js’);
fbq(‘init’, ‘1047303935301449’);
fbq(‘track’, “PageView”);