Jakarta, Pahami.id –
Menyerang Israel Melawan fasilitas medis PBB di Jabalia, Gaza Utara, Rabu (2/4), menewaskan 22 orang, termasuk bayi baru lahir.
Menurut Kantor Media Pemerintah Gaza, serangan itu menargetkan fasilitas medis yang dilakukan oleh UNRWA.
Serangan itu juga menyebabkan kebakaran di tempat penampungan korban yang dievakuasi sebagai akibat dari pemboman Israel.
Media pemerintah Gaza mengutuk serangan itu sebagai kejahatan perang dan mendesak partai internasional untuk bertindak.
Sejak Oktober 2023, invasi Israel telah menewaskan lebih dari 62.000 warga sipil dan telah menyebabkan berbagai krisis.
