Jakarta, Pahami.id —
Pengawasan Korupsi Indonesia (ICW) menanggapi sikap putra bungsu Presiden Jokowi sekaligus Ketum PSI tersebut. Kaesang Pangarepyang memakai rompi bertuliskan ‘Nak Mulyono‘ saat blusukan di kawasan Tangerang, Selasa (24/9) lalu.
ICW mengecam tindakan Kaesang yang menjual kaos bertuliskan ‘Korban Mulyono’ berdesain peta Indonesia berwarna merah muda.
Koordinator Divisi Promosi Dukungan Masyarakat, Sigit Wijaya menjelaskan, penjualan kaos tersebut untuk melawan sikap Kaesang yang dinilai meremehkan kritik masyarakat.
“Apa yang dilakukan Kaesang terkesan ingin mengolok-olok kritik yang dilontarkan masyarakat, dan terkesan “sombong” dengan mengenakan rompi bertuliskan “Putra Mulyono” untuk menolak kritik masyarakat,” kata Sigit kepada CNNIndonesia.comJumat (27/9).
Sigit menegaskan, penjualan kaos tersebut juga menjadi pengingat bahwa Jokowi melalui berbagai kebijakannya telah menyusahkan rakyat.
Ia menyinggung beberapa produk legislasi di bawah kepemimpinan Jokowi yang justru memperburuk kondisi perekonomian dan demokrasi Indonesia.
“Indonesia harus menanggung akibatnya. UU KPK, UU Ketenagakerjaan, UU Minerba, dan upaya revisi berbagai undang-undang,” ujarnya.
Bahkan terkesan “memanfaatkan” berbagai keputusan untuk menguntungkan kawan-kawannya. Seperti sikap permisif dalam upaya merusak stabilitas demokrasi kita, ”lanjutnya.
Lebih lanjut, Sigit menegaskan, penjualan kaos tersebut tidak sepenuhnya untuk kepentingan pribadi atau organisasi.
Sigit mengatakan, seluruh hasil penjualan kaos tersebut akan digunakan untuk menjalankan program ICW yang mendorong partisipasi masyarakat dalam demokrasi Indonesia.
(mab/dna)
