Jakarta, Pahami.id —
Sejumlah penyanyi Indonesia tampil di panggung hiburan hari kedua acara Global Harmony, Minggu (27/10), yang diselenggarakan oleh Kementerian Media Kerajaan Arab Saudi bekerja sama dengan Entertainment Board setempat.
Acara tersebut bertujuan untuk menampilkan keberagaman kehidupan masyarakat di Kerajaan Arab Saudi, antara lain menyoroti aktivitas profesional dan keluarga lokal, aktivitas sosial dan rekreasi. Ajang tersebut dimulai pada 13 Agustus 2024, sedangkan Indonesia mendapat giliran menampilkan budaya nasionalnya pada 26-29 Oktober.
Acara hari kedua diawali dengan penampilan penyanyi Indonesia Sally Juniar yang membawakan beberapa lagu yang membuat para pengunjung acara ikut bergoyang mengikuti irama musik.
Penampilan Sally tidak hanya diterima dengan baik oleh masyarakat Indonesia yang tinggal dan bekerja di Riyadh, namun juga oleh masyarakat Riyadh sendiri.
Usai beberapa lagu dibawakan, giliran penyanyi dangdut pria Ridwan Naibaho yang kembali unjuk kebolehan dan mengajak pengunjung menari kembali dengan membawakan beberapa lagu dangdut berirama.
Membuka penampilannya dengan membawakan lagu Rungkad ciptaan Vicky Prasetyo, Ridwan berhasil mengajak ribuan pengunjung bergoyang diiringi musik dangdut. Ridwan mengaku baru pertama kali tampil di kota Riyadh dan berharap bisa mempersembahkan yang terbaik bagi masyarakat Indonesia di Arab Saudi.
Acara Global Harmony ini merupakan inisiatif Pemerintah Arab Saudi yang bertujuan tidak hanya untuk mempererat hubungan persahabatan antara pemerintah Arab Saudi dengan beberapa negara sahabat, namun juga untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat di negara Timur Tengah tersebut. dengan visi tahun 2030.
Inisiatif yang diberi nama “Kualitas Hidup” ini bertujuan untuk menunjukkan keragaman kehidupan masyarakat Arab Saudi, kehidupan profesional dan keluarga mereka, kontribusi terhadap perekonomian, kisah sukses, dan integrasi multikultural masyarakat Saudi.
Ada beberapa negara yang berpartisipasi dalam acara ini antara lain Indonesia, Pakistan, India, Bangladesh, Laos, Mesir, Yaman, Yordania, Suriah, Sudan, dan Filipina.
(prb/vws)
