Jakarta, Pahami.id —
Pusat darurat Israel menyatakan sebuah roket dari Lebanon menghantam lapangan sepak bola di desa Majdal Shams di Dataran Tinggi Golan yang diduduki Israel pada Sabtu (27/3).
Dalam kejadian tersebut, 10 orang dilaporkan tewas. Salah satu korbannya adalah seorang anak kecil.
Sementara itu, kelompok Hizbullah di Lebanon membantah bahwa roket yang menghantam Golan adalah milik mereka.
Seorang pejabat senior Hizbullah, Mohammad Afif, mengatakan kepada Reuters bahwa mereka tidak bertanggung jawab atas roket yang menghantam wilayah Golan.