Berita FBI Selidiki Truk Tesla Meledak Dekat Hotel Trump, Diduga Aksi Teroris

by


Jakarta, Pahami.id

Biro Investigasi Federal (FBI) Amerika Serikat sedang menyelidiki ledakan Tesla Cybertruck di dekatnya Truf Hotel di Las Vegas pada Rabu (1/1) pagi waktu setempat.

Penjabat agen khusus FBI Jeremy Schwartz mengatakan lembaga tersebut sedang berupaya untuk menentukan apakah insiden tersebut merupakan tindakan terorisme.


Investigasi FBI dilakukan setelah Tesla Cybertruck terbakar di dekat Trump Hotel sekitar pukul 08.40 waktu setempat, katanya. CNN.

Sheriff Las Vegas Kevin McMahill melaporkan satu orang tewas dan sekitar tujuh lainnya luka-luka akibat kejadian tersebut.

Pihak berwenang Las Vegas menjelaskan, Tesla Cybertruck disewa di Colorado dan tiba di Las Vegas sekitar pukul 07:30 WIB.

Satu jam kemudian setelah berkendara di Las Vegas Boulevard, truk itu berhenti di hotel Trump dan meledak.

Dari rekaman video pengawasan, pengemudi melewati Trump Hotel sebelum truknya meledak, lalu berbalik dan berhenti di depan hotel.

Saat ini petugas masih melakukan pelacakan terhadap sopir truk tersebut.

CEO Tesla, Elon Musk pun angkat bicara soal kejadian tersebut. Perusahaan juga terlibat dalam penyelidikan ledakan truk.

“Kami kini telah memastikan bahwa ledakan tersebut disebabkan oleh kembang api dan/atau bom berukuran sangat besar yang dibawa di bagian belakang Cybertruck sewaan dan tidak terkait dengan kendaraan itu sendiri,” kata Musk di X.

(isa/bac)