Berita Buron Thailand Pakai Nama Sulaiman di RI, Terlibat Pembunuhan Polisi

by


Jakarta, Pahami.id

Polisi menyebut buronan Thailand nomor satu yang ditangkap di Indonesia itu menggunakan nama Sulaiman selama tujuh bulan di Indonesia sejak Desember 2023.

Kabareskrim Polri Komjen Wahyu Widada mengatakan, Chaowalit Thongduang, nama buronan tersebut menggunakan KTP dan identitas palsu lainnya selama berada di Indonesia. Polisi masih mendalami pihak yang terlibat dalam pengungkapan identitas tersebut.


Tim gabungan memperoleh sejumlah barang bukti berupa empat unit telepon genggam, identitas palsu berupa Kartu Tanda Penduduk, Kartu Keluarga, dan akta kelahiran atas nama Sulaiman, kata Wahyu dalam jumpa pers di Direktorat Reserse Kriminal Polri. Gedung Unit Investigasi, Minggu (2/ 6).

Wahyu mengatakan, ada delapan WNI yang terlibat dalam pelarian Chaowalit ke Indonesia. Mereka terdiri dari pengemudi ojek online, pengemudi taksi, agen pengiriman uang, dan pemilik jasa sewa perahu.

<!–

ADVERTISEMENT

/4905536/CNN_desktop/cnn_nasional/static_detail

–>

Kedelapan orang tersebut berprofesi sebagai driver ojek online, driver taksi, agen pengiriman uang, pemilik jasa sewa perahu dan sesama pengungsi selama mengungsi di Indonesia, ujarnya.

Wahyu menambahkan, Chaowalit telah melarikan diri ke Indonesia sejak 8 Desember 2023 melalui jalur laut dengan speedboat yang memakan waktu 17 jam. Setibanya di Aceh, orang tersebut berpindah dari Sumatera Utara, dan terakhir ke Bali pada 10 Mei.

Chaowalit sebelumnya melarikan diri saat menjalani hukuman di penjara. Ia terlibat dalam beberapa kasus besar di Thailand, mulai dari perdagangan narkoba, pembunuhan petugas polisi setempat hingga penembakan anggota pengadilan.

Betapa seriusnya yang dihadapi tersangka, preman kelas satu yang kabur dari penjara, selama tujuh bulan kabur ke Indonesia dengan membunuh polisi dan menembak anggota kehakiman, kata Kepala Divisi Inter Hub, Irjen Krisna Murti.

Lebih lanjut, Krisna mengatakan Chaowalit akan dipulangkan ke Thailand pada Selasa (4/6) dengan pesawat khusus Royal Air Force.

(thr/wis)

!function(f,b,e,v,n,t,s){if(f.fbq)return;n=f.fbq=function(){n.callMethod?
n.callMethod.apply(n,arguments):n.queue.push(arguments)};if(!f._fbq)f._fbq=n;
n.push=n;n.loaded=!0;n.version=’2.0′;n.queue=[];t=b.createElement(e);t.async=!0;
t.src=v;s=b.getElementsByTagName(e)[0];s.parentNode.insertBefore(t,s)}(window,
document,’script’,’//connect.facebook.net/en_US/fbevents.js’);

fbq(‘init’, ‘1047303935301449’);
fbq(‘track’, “PageView”);