Jakarta, Pahami.id –
Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi mengatakan akan mengembalikan area puncak, Bogor, sebagai area hijau. Langkahnya adalah menangani banjir yang terjadi di hilir Sungai Ciliwung.
“Langkah -langkah untuk mengoperasikan KTT dikembalikan ke area puncak ke daerah hijau. Kawasan hutan dan hutan akan dikelola oleh provinsi Jawa Barat,” Dedi, dikutip dari akun Instagram pribadinya pada hari Jumat (7/3).
Selain itu, dia mengatakan akan mengungkap bangunan yang melanggar izin lingkungan. Salah satu yang diperintahkan untuk diungkapkan adalah Hibisc Fantasy Peak. Wilayah wisata dikelola oleh Java West Bumd Pt Jaswita.
“Tentu saja pembongkaran membutuhkan waktu, karena ini adalah bangunan yang kuat, membutuhkan energi dan biaya yang besar, saya masih akan melakukannya. Sekarang saya mendapat dukungan penuh dari Kementerian Lingkungan Hidup dan dari Kementerian Makanan,” katanya.
Ketika berpartisipasi dalam penyegelan empat lokasi yang diduga melanggar izin lingkungan di KTT, Bogor, Dedi mengklaim siap untuk membatalkan peraturan regional Java Barat. 9 tahun 2022 yang dikatakan sebagai penyebab perencanaan tata ruang di atas.
“Hal pertama yang akan kami batal adalah, maka Jawa Barat dipulihkan sebagai aslinya, sesuai dengan aspek -aspek yang memadai dari stylist kamar yang memberikan keselamatan masyarakat,” katanya.
Sementara itu, Menteri Lingkungan Hanif Faisol Nurofiq menjelaskan bahwa pada tahun 2010 15.000 hektar segmen Ciliwung Hulu adalah untuk area perlindungan, taman nasional, hutan hutan, badan air. Namun, ada perubahan dalam perencanaan ruang pada tahun 2022.
Dari 15.000 hektar hulu mengubah fungsi hampir 8.000 hektar ke dalam wilayah pertanian yang sekarang berdiri.
Dia mengatakan pemerintah akan memperbaiki apa yang terjadi di Das Ciliwung setelah banjir pada awal Maret.
“Ada orang -orang yang harus bertanggung jawab, ya seperti Jaswita (manajer Hibisc) sebelumnya, Jaswita sebenarnya berada di tengah sungai, ini sangat berbahaya,” kata Hanif.
Kementerian Lingkungan Hidup telah menandatangani empat lokasi yang dicurigai melanggar izin lingkungan di Bogor.
Lokasi pertama sumber PT Sari Pakuan Plantation Company (Kantor Operasi sebelum sumur saat ini), PTPN I Regional 2 Gunung Mas, Pt Jaswita Jawa Barat (Fantasi Hibisc) Area Tanah Petualangan Eiger.
Hanif menjelaskan bahwa partainya telah mengidentifikasi 33 penyewa atau lokasi di daerah puncak yang akan disegel karena diduga melanggar ketentuan lingkungan.
(Yoa/TSA)
