Jakarta, Pahami.id –
Badan Keamanan Laut (Bakamla) RI akan melanjutkan kegiatan patroli di laut Laut Natuna Utara Mengikuti laporan nelayan setempat tentang keberadaan pengiriman nelayan Vietnam yang menangkap ikan ilegal di perairan.
Kepala Admiral Bakamla Associate Irvansyah mengatakan bersama dengan kementerian MOH, partainya menangkap dua nelayan Vietnam pekan lalu. Kegiatan patroli, katanya, akan berlanjut.
“Sekitar seminggu yang lalu kami menangkap 2 kapal Vietnam bersama dengan KKP.
Sebelumnya, salah satu nelayan Natuna, Hengki Aboi, mengatakan bahwa keberadaan Kia Vietnam tidak sepuluh, tetapi ratusan kapal bebas ikan di Laut Natuna Utara menggunakan peralatan penangkapan ikan yang ramah lingkungan di Indonesia.
Dia meminta agensi dengan tenaga laut untuk berpatroli dan menangkap kapal nelayan asing.
Dia mengatakan keberadaan ratusan kapal nelayan asing mengganggu nelayan setempat untuk membuat nelayan telah jatuh jauh.
Ketua Kepulauan DPD Nelayan Indonesia (HNSI) RIAU Kepulauan, distrik itu mengatakan bahwa meskipun PSDKP dan Bakamla telah menangkap dua unit KIA Vietnam, nelayan masih ditemukan oleh Kia Free untuk menangkap ikan menggunakan perikanan.
“Kami berharap peran pemerintah, peran penegakan hukum dalam kasus ini lebih gesit dan lebih aktif, untuk melakukan patroli rutin sehingga kapal dapat ditangkap,” katanya CNNindonesia pada hari Jumat (25/4).
(YOG/RDS)