Berita Australia Keluarkan Travel Warning di Bali dan Sejumlah Wilayah di RI

by
Berita Australia Keluarkan Travel Warning di Bali dan Sejumlah Wilayah di RI


Jakarta, Pahami.id

Australia Lepaskan peringatan perjalanan untuk orang -orang yang akan pergi ke Indonesia, termasuk Bali pada akhir Mei.

Dalam nasihat perjalanan, Australia merujuk pada salah satu warga yang tenggelam dalam efek laut yang intens dan arus berat di pantai wisata populer termasuk Bali. Mereka mengevaluasi banyak pantai yang tidak diurus.


“Kami meninjau saran kami untuk Indonesia dan terus mengusulkan untuk berhati -hati,” kata sebuah pernyataan di situs tersebut Pelancong Cerdas Australia ditinjau hari ini pada hari Kamis (5/6).

Di situs ini, otoritas Australia juga menyarankan warganya untuk pergi ke Indonesia untuk memahami alokasi visa dan persyaratan masuk dan keluar.

Otoritas Indonesia, Australia yang sedang berlangsung, memiliki standar ketat untuk paspor yang rusak, dan wisatawan telah ditolak ke Indonesia dengan paspor yang rusak. Kerusakan yang disebabkan oleh air, air mata kecil atau air mata di halaman dapat dianggap rusak.

Selain itu, orang Australia yang ingin pergi ke Bali didorong untuk membaca proposal yang mungkin dan tidak mungkin dari provinsi Bali sebelum bepergian.

“Perilaku serangan yang gagal menghormati budaya, agama, tempat ibadah, dan upacara tradisional setempat dapat menyebabkan hukuman dan/atau pengusiran kejahatan,” kata proposal Australia.

Mereka juga mengingatkan Anda tentang potensi risiko minuman yang dicampur dengan zat beracun.

“Jangan tinggalkan makanan atau minuman tanpa pengawasan. Kasus keracunan metanol dalam minuman telah dilaporkan di Indonesia, termasuk di Bali dan Lombok,” lanjut proposal itu.

Australia juga mengusulkan warganya untuk “berhati -hati di Indonesia” dalam segala hal.

Pihak berwenang meminta orang Australia untuk mempertimbangkan kembali perlunya pergi ke pegunungan, Papua Tengah dan Papua Selatan.

Mereka juga menyebutkan bahwa ada risiko serangan teroris berkelanjutan di Indonesia. Ikuti saran dari otoritas lokal jika terjadi sesuatu.

“Wilayah wisata populer mungkin menjadi target serangan teroris,” kata mereka.

Selain itu, Australia menyoroti protes dan acara publik yang melibatkan banyak orang yang terjadi secara teratur dan dapat menjadi kekerasan tanpa pemberitahuan.

Jika terjadi demonstrasi, ada kemungkinan kemacetan lalu lintas dan akses terbatas ke lokasi. Hindari demonstrasi dan pantau media lokal untuk informasi terbaru.

Australia juga menyoroti perahu atau feri bisa berbahaya.

“Operator kapal dan feri komersial dan swasta mungkin tidak mematuhi standar keselamatan dan pemeliharaan internasional. Warga Australia menderita cedera serius atau meninggal dalam kecelakaan transportasi laut,” tambah Australia.

(Yesus/BAC)