Makassar, Pahami.id –
Peralatan sipil negara bagian (Asn) WS lebih awal (56) memecahkan markas Lantamal VI MakassarSulawesi Selatan terjun ke laut.
Pria yang merupakan pegawai negeri di pemerintah kota Makassar diduga melakukan bunuh diri dengan terjun ke laut dari lingkungan militer menggunakan sepeda motornya.
Insiden itu terjadi pada hari Minggu (27) kemarin.
“Sambil mengejar daerah di sekitar Mako Lantamal VI, kami telah kehilangan penduduk yang memasuki pintu masuk, itu sudah ada tetapi masih belum diketahui,” kata Gate Main Gate Mako kemudian VI (KH) Fawwaz (PAGA).
Sebelumnya, petugas penjaga melihat seorang warga sipil berusaha masuk ke VI, jadi dia segera berhenti. Namun, pengendara sepeda motor masih mendorong kendaraan mereka untuk memecahkan penjaga.
“Selama pencarian, korban ditemukan di dalam air dalam kondisi hampir tenggelam, tetapi dibantu oleh seorang siswa sekolah menengah yang merupakan seorang atlet layar VI Makassar, Kevin Apelabe (15) yang berlatih pelatihan layar di sekitar laut di dermaga setelah mendengar korban berteriak untuk mendapatkan bantuan,” katanya.
Korban kemudian dipindahkan ke Rumah Sakit Ammari Jala Lantamal VI untuk bantuan medis, karena ia menderita cedera di mata kirinya.
Pada penyelidikan seorang petugas, curiga bahwa korban akan bunuh diri.
“Kami juga bertanya kepada korban bahwa upaya bunuh diri ini dilakukan olehnya setelah mendengar keberadaan bisikan ajaib yang menyuruhnya melakukan bunuh diri, dia secara tidak sengaja melakukannya dan kemudian dia menyadari ketika dia berada di dalam air dan segera berteriak minta tolong,” katanya.
Tidak hanya para korban, para pejabat Lantamal VI juga memindahkan sepeda motor korban yang digunakan sambil terjun ke laut di sekitar dermaga dan Makassar menggunakan peralatan menyelam.
“Proses menemukan dan memindahkan sepeda motor telah berhasil dilakukan meskipun beberapa hambatan, karena posisi sepeda motor yang diangkat ke permukaan diblokir oleh lumpur di laut, serta cuaca yang tidak ramah yang membutuhkan waktu lama untuk menemukan laut,” kata Fawwaz.
(Anak -anak/mir/anak -anak)
