Berita Arah Kaesang, RK & Andika Perkasa Kian Terbaca

by

Daftar isi



Jakarta, Pahami.id

Dinamika sepekan terakhir telah mengubah peta politik ke depan Pilkada Serentak 2024. Mulai dari memperkuat dukungan terhadap Kaesang Pangarep dalam pemilihan Gubernur Jawa Tengah agar lebih stabil Ridwan Kamil pada Pilgub Jabar.

Apalagi PDIP mulai berani mengusung calon di tanah kelahirannya, Jawa Tengah. Festival ternak tersebut mempersiapkan mantan Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa untuk acara tersebut.

Gerakan Koalisi Indonesia Maju pada Pilkada Serentak 2024 pun mendapat perhatian. Partai pendukung Prabowo Subianto mengambil langkah sendiri dalam pilkada untuk mendapatkan kantong suara.


Berikut update Pilkada 2024 minggu ini:

NasDem Dukung Kaesang di Jawa Tengah

Putra Presiden Jokowi, Kaesang, terus mendapat dukungan di Pilgub Jateng setelah disebut Litbang Kompas sebagai calon terkuat.

Salah satu dukungan datang dari Partai NasDem. Meski belum resmi, Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh disebut bertekad memberikan dukungan penuh kepada Kaesang.

“NasDem akan memberikan dukungan penuh kepada beliau (Kaesang) karena beliau (Paloh) melihat potensi Mas Kaesang sangat besar untuk Jawa Tengah,” kata Koordinator Regional Kemenangan Indonesia Timur Nasdem Roberth Rauw.

PAN pun menunjukkan minatnya untuk mencalonkan Kaesang di Pilgub Jateng. Mereka ingin menjodohkan Kaesang dengan Kapolda Jawa Tengah Ahmad Luthfi.

Jadi Jateng kita tetap konsisten dengan Pak Luthfi, meski syukur nama Kaisang juga muncul. Artinya bisa bersatu, kata Yandri saat ditemui di kantornya di Kompleks Parlemen, Jakarta, Jumat (26). /7).

Sementara itu, Kaesang enggan terburu-buru memberikan dukungan tersebut. Dia mengatakan akan mengambil keputusan pada 27 Agustus.

Pemilih PSI mendukung Anies-Ahok di DKI

Survei Indikator Politik Indonesia mengungkap pemilih Partai Solidaritas Indonesia (PSI) cenderung memilih Anies Baswedan dan Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok pada Pilgub DKI Jakarta.

Sekitar 41,8 persen pemilih PSI memilih Ahok dan 39 persen lainnya memilih Anies. Hanya 19,2 persen yang memilih Ridwan Kamil.

Kaesang menilai data tersebut beralasan karena Ahok dan Anies merupakan sosok yang banyak bekerja di Jakarta.

Encik Anies dan Encik Ahok sudah berbuat banyak untuk DKI Jakarta, di mana mereka kelak menjadi DKJ. Keduanya sangat pantas jika pemilih PSI memilih Encik Anies dan Encik Ahok, kata Kaesang.

RK semakin kuat di Jawa Barat

Politisi Partai Golkar, Ridwan Kamil semakin bertekad maju di Pilgub Jabar 2024. Ia melihat peluang besar menang jika kembali mencalonkan diri di Jabar.

Tapi kalau di zona nyaman, mudah menang menurut perhitungan, matematis, survei, tentu di Jawa Barat, kata Ridwan Kamil di Tebet, Jakarta, Rabu (24/7).

Pesta-pesta itu juga sudah tiada ngoyo mengusung RK pada pemilihan Gubernur DKI Jakarta. Sejak beberapa pekan lalu, Partai Golkar mulai mengarahkan kadernya untuk Pilgub Jabar.

Begitu pula PAN yang sebelumnya mengajukan RK di DKI. Wakil Jenderal PAN Yandri Susanto mengatakan pihaknya sepakat mendukung RK di Jabar.

“Kami sudah minta Pak RK, kalau di Jabar bisa menggandeng Bima Arya sebagai pasangannya. Kalau itu terjadi, saya kira persaingan bisa kita menangkan,” kata Yandri saat ditemui di Kompleks Parlemen, Jakarta, Jumat (26/). . 7).

PDIP berencana melantik Andika Perkasa di Jawa Tengah

PDIP mulai bicara soal peluang mengusung kadernya sendiri di Pilgub Jawa Tengah. Mereka mulai menyebut nama mantan Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa.

Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto mengatakan, partainya punya banyak calon kader. Menurutnya, Andika salah satunya.

“Kita ada beberapa calon di Jateng, ada Pak Andika, selain DKI juga diusulkan di Jateng. Lalu ada Pak Hendi, ada Bung Jekek (Joko Sutopo), sebagai Bupati Wonogiri,” kata Hasto. di Bogor, Jawa Barat, Selasa (23/7).

Meski begitu, survei Litbang Kompas mengungkap kader PDIP masih kehilangan popularitas di Pilgub Jateng. Nama-nama kader PDIP yang masuk dalam daftar calon gubernur Jawa Tengah versi survei adalah Hendrar Prihadi (2,0 persen) dan Bambang Wuryanto atau Bambang Pacul (1,2 persen).

Andika mulai berpolitik sejak Pilpres 2024. Ia bergabung dengan PDIP. Ia juga merupakan bagian dari tim sukses Ganjar Pranowo dan Mahfud MD.

Kris Dayanti adalah calon walikota

Penyanyi yang juga kader PDIP itu masuk dalam pasar calon Wali Kota Batu. Hal ini ditandai dengan dukungan dari DPC PDIP Bandar Batu.

Ketua DPP PDIP Puan Maharani pun mengakui peluang Kris Dayanti menjadi calon wali kota. Dia mengatakan, PDIP tengah menjaring aspirasi masyarakat Batu.

Salah satu nama favorit, kata Puan di Hotel Fairmont, Jakarta, Kamis (25/7).

Kris Dayanti berkarir politik melalui PDIP. Ia sukses menjadi Anggota DPR RI periode 2019-2024. Namun, ia gagal kembali masuk DPR pada pemilu tahun ini.

Perolehan suara KD hanya 70.082 suara. Dia berada di posisi ketiga. Dua kursi PDIP di dapil V Jawa Timur diraih Ahmad Basarah dan Andreas Eddy Susetyo.

PDIP mendekati Anies jelang Pilgub DKI

Ketua DPP PDIP Ibu Maharani mengaku partainya mendekati Anies Baswedan jelang Pilgub DKI Jakarta. Puan mengatakan, PDIP masih mempertimbangkan angka-angka yang akan diusungnya pada pilkada akhir tahun ini.

Komunikasi informal (dengan Anies) pasti ada, kata Puan di Hotel Fairmont, Jakarta, Kamis (25/7).

Puan belum memastikan apakah PDIP akan mendukung Anies atau tidak. Menurutnya, masih banyak waktu sebelum masa pendaftaran berakhir.

Anies merupakan salah satu calon utama Gubernur DKI Jakarta. Ia mendapat dukungan dari PKB dan Partai NasDem.

(dhf/wis)