Surabaya, Pahami.id –
Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin perkiraan kata program Pemeriksaan Kesehatan Gratis (CKG) pada tahun 2025 dialokasikan pada RP4,7 triliun.
“Setiap tahun harus ada alokasi anggaran. Tahun ini RP4,7 triliun,” kata Budi ketika mempelajari program CKG di Surabaya Puskesmas, Senin (10/2).
Perkiraan itu, kata Budi, akan digunakan untuk perolehan fasilitas kesehatan yang memadai di Puskesmas-Puskesma di seluruh Indonesia. Seperti perangkat pemindaian ultrasonografi [USG]dan elektrokardiografi [EKG] Untuk pemeriksaan organ jantung.
“Lalu, perangkat medis akan datang (secara bertahap). Kami telah memberikan USG.
Budi juga mengatakan bahwa CKG dimasukkan dalam kategori program skala besar di pemerintahan saat ini. Tujuannya adalah bahwa gerakan kehidupan yang sehat dapat memengaruhi masyarakat.
Budi menargetkan 100 juta orang untuk merasakan manfaat CKG sepanjang tahun 2025. Dia berharap semua penduduk dapat merasakan program ini.
“Ini adalah target 280 juta orang yang telah mendapat manfaat, menurut pendapat saya bahwa dalam lima tahun penuh dengan 250 juta target dan untuk 2025 kami bertujuan untuk mencapai lebih dari 100 juta,” katanya.
Pada hari pertama implementasi program CKG ada 17 ribu orang yang ingin memeriksa kesehatan mereka dalam program ini.
(FRD/FRA)
