Berita 20 WNI Terdampak Kebijakan Imigrasi Trump

by


Jakarta, Pahami.id

Kementerian Luar Negeri Indonesia mencatat bahwa ada 20 orang Indonesia yang terkena dampak kebijakan imigrasi pemerintah presiden Amerika Serikat Donald Trump.

Direktur Perlindungan Warga Indonesia dan Kementerian Luar Negeri Indonesia Indonesia, Judha Nugraha, mempresentasikan jumlah orang Indonesia yang terpengaruh selama konferensi pers di gedung Pancasila, Kementerian Luar Negeri, Jakarta, Kamis (24/4).


“Dari informasi terbaru yang kami terima hari ini, ada 20 orang Indonesia yang terkena dampak kebijakan ini,” kata Judha.

Dia kemudian berkata, “Dari 20 [WNI] Lima diusir. Dari 20, enam adalah siswa, setidaknya mereka yang memiliki visa F1 awal. “

Judha memperoleh data setelah berkomunikasi dan berkoordinasi dengan perwakilan Indonesia di Amerika Serikat seperti Kedutaan Besar Indonesia (KBRI) di Washington, Konsul Jenderal Republik Indonesia (KJRI) di San Francisco, Konsulat Jenderal Indonesia di Indonesia.

Sebelum informasi terbaru ini, jumlah orang Indonesia yang terkena dampak kebijakan imigrasi ketat Trump adalah 15.

Selain itu, Judha mengatakan bahwa pada saat ini pemerintah Indonesia sedang mengerjakan akses konsuler untuk memastikan bahwa orang -orang Indonesia menerima perlakuan yang baik.

Selain itu, Kementerian Luar Negeri juga melakukan bantuan hukum dan terus berkoordinasi dengan komunitas Indonesia di Amerika Serikat.

“Termasuk penyebaran beberapa jenis platform tentang hak -hak rakyat Indonesia kami, jadi Dyseninian adalah tentang mengetahui hak -hak Anda,” kata Judha.

Dia juga mengatakan bahwa ketika orang Indonesia menderita penahanan oleh otoritas imigrasi AS, mereka masih memiliki hak untuk secara hukum berlaku di Amerika Serikat. Hak -haknya termasuk, mereka memiliki hak untuk menghubungi perwakilan Republik Indonesia, yang memiliki hak untuk berkonsultasi dengan hak -hak Indonesia, yang berhak atas pengacara, memiliki hak untuk tidak memberikan informasi tanpa bantuan pengacara.

Sejak kampanye pemilihan presiden, Trump bangga bahwa itu akan memperketat kebijakan imigrasi. Belum satu minggu di kantor, ia juga menangkap ratusan imigran dan siap untuk mengusir.

Selain itu, Trump juga memperpanjang hukuman mati untuk penjahat dan imigran, mengekspel imigran ilegal, dan menangguhkan kedatangan para pencari suaka.

(Yesus/BAC)