Makassar, Pahami.id –
Tiket kamera elektronik atau Etle Dipasang di beberapa titik di jalan AP Pettarani, Makassar, Sulawesi Selatan, rusak Demo orang kaya Minggu lalu.
Kerusakan fasilitas menyebabkan lebih dari RP1 miliar.
“Ya, memang benar, ada dua kamera statis yang rusak oleh banyak tindakan pada hari Jumat,” kata Direktur Lalu Lintas Polisi Regional Sulawesi Selatan, Komisaris Senior Senior Carsiman, Cnnindonesia.comSelasa (2/9).
Karsiman menyebutkan lokasi etle yang rusak, yang berada di sepanjang jalan AP Pettarani. Menurutnya, Grup Anarko menggunakan berbagai alat untuk merusak kamera E-Ticket.
“Jadi kamera yang rusak ini ada di jalan AP Pettarani yang merupakan fokus aksi massal kemarin, yang terletak di depan Living Plaza dan di depan kantor pos,” katanya.
Karsiman mengatakan beberapa peralatan kamera Etle, seperti kamera, lampu ke kutub kamera dijarah oleh sekelompok orang yang tidak dikenal, yang mengakibatkan kerugian material yang besar.
“Peralatan statis Etle yang rusak dan dijarah, kehilangan material mencapai Rp 1.069.900.000,” katanya.
Sementara itu, polisi telah melakukan investigasi terkait dengan insiden itu, termasuk pembakaran di gedung DPRD Sulawesi selatan dan selatan.
Kepala Pemeriksa Kepolisian Distrik Sulawesi Selatan Rusdi Hartono mengkonfirmasi bahwa partainya telah menyewa seorang tersangka dalam kasus pembakaran kantor Kota Makassar yang menewaskan tiga staf dan menyebabkan kerugian negara itu sekitar Rp250 miliar.
“Tersangka potensial sudah ada, semoga dia bisa mengambil tindakan hukum yang lebih menentukan,” kata Rusdi meninjau negara bagian kantor Makassar pada hari Senin (1/9).
(mir/isn)