Pahami.id – Mendirikan pabrik dan menciptakan lapangan kerja akan menjadi fokus pemerintah Indonesia saat bernegosiasi dengan Apple di Jakarta pada 7-8 Januari, kata Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita.
Agus, di Jakarta, Senin (6/1/2025), mengatakan penciptaan lapangan kerja akan menjadi penekanan utama dari tiga prinsip utama pemerintah dalam negosiasi dengan Apple.
Tiga prinsip lainnya adalah nilai tambah, perbandingan investasi Apple di negara lain, dan perbandingan dengan investasi produsen perangkat lain di Indonesia.
“Empat prinsip keadilan kita utamakan, tapi yang terpenting adalah penciptaan lapangan kerja,” kata Agus.
Oleh karena itu, Menperin dalam proses negosiasi mendorong Apple untuk membangun fasilitas manufaktur di Indonesia.
“Yang terpenting bagaimana kita bisa mengarahkannya, kita bisa mencoba membangun pabrik di Indonesia,” kata Menperin.
Lebih lanjut, terkait wacana investasi Apple sebelumnya sebesar US$ 1 miliar, Menperin menyebut angka tersebut tergolong kecil jika dibandingkan total penjualan produk Apple di Tanah Air.
Satu miliar (dolar AS), sebuah angka bagi Apple dibandingkan dengan empat prinsip keadilan, dan jika dibandingkan dengan total penjualan Apple di Indonesia yang tercatat sekitar Rp32 triliun, itu angka kecil yaitu 1 miliar (dolar AS). ),” katanya.
Sebelumnya diberitakan, perwakilan Apple akan hadir di Indonesia untuk bernegosiasi dengan Kementerian Perindustrian dan Kementerian Investasi.
Selain membahas rencana investasi, pemerintah juga akan mengumpulkan sisa komitmen investasi Apple sebesar US$10 juta yang diharapkan terealisasi pada 2023.
