Jakarta, Pahami.id –
POLISI berhasil menangkap pelaku Pembunuhan A 4 -Year -lear ditemukan tewas di rumah sewaan di Kosambi, Kabupaten Tangerang, Banten.
Para pelaku adalah seorang teman yang ditangkap di Masjid Grand Alhidaya, Deudeul, Taraju, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat pada hari Selasa (29/4) pada 06.30 Wib.
“Ya, telah ditangkap oleh subdit polisi Jatras untuk dikritik oleh Metro Jaya,” kata Tangerang Zain Dwi Dwi Nugroho ketika dikonfirmasi pada hari Selasa (29/4).
Para pelaku juga diperiksa oleh peneliti untuk kasus ini. Termasuk, memperdalam motif pemain untuk mengambil tindakan.
Secara terpisah, Komisaris Polisi Metropolitan Jakarta Ary Syam Indradi mengatakan bahwa sejauh ini diketahui bahwa pelaku dikatakan sebagai ibu korban.
“Orang tua korban dengan pelaku, mengetahui dengan cermat, ada hubungan cinta,” kata Ade Ary kepada wartawan pada hari Selasa (29/4).
Namun, Ade Ary tidak mengungkapkan motif pelaku untuk membunuh kehidupan korban. Dia mengatakan pelaku masih diperiksa secara intensif oleh penyelidik.
“Tim ini masih dalam, dalam, mengapa pelaku mengambil tindakan yang sangat kejam ini. Ini akan sepenuhnya diturunkan oleh tim,” katanya.
Sebelumnya, anak -anak dengan MA awal (4) ditemukan tewas di rumah sewaan, Kosambi, Kabupaten Tangerang, pada hari Minggu (27/4).
Temuan korban dimulai pada waktu itu ibu korban dengan alias awal J mencari tempat putranya di rumah pelaku. Namun, ketika dia sampai di sana pintu terkunci.
Setelah pembukaan, korban ditemukan mati karena luka bakar.
Polisi kemudian pergi ke tempat kejadian dan segera melakukan adegan kriminal dan membawa mayat korban ke Rumah Sakit Kabupaten Tangang untuk otopsi.
Dua hari kemudian, dalam sebuah pernyataan, Komisaris Polisi Metro Tangerang Zain Dwi Nugroho mengatakan otopsi disimpulkan bahwa korban meninggal karena objek tumpul.
“Karena kematian korban akibat otopsi adalah hasil dari kekerasan benda tumpul di sekitar leher yang mengakibatkan penyumbatan jalan napas,” kata Zain dalam sebuah pernyataan pada hari Selasa (29/4).
Dari otopsi, ada luka bakar di kepala, wajah, leher, dan lengan.
Kemudian, ada cedera kepala karena benda tumpul, penyerapan darah di leher dan kerongkongan karena kekerasan benda tumpul, serta dinding eksterior korban.
(Dis/anak -anak)